© Unsplash.com/Joshua Hoehne
Ada cara dalam mengatasi error "blue screen" pada laptop Windows karena crowdstrike. Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada hari Jumat (19/07/2024) minggu kemarin, mereka pengguna laptop Windows mengalami problem yang sama. Problem tersebut yaitu bernama Blue Screen of Death atau yang biasa disapa BSoD.
Kejadian BSoD kemarin disebabkan karena update crowdstrike dari Microsoft pada perangkat yang menggunakan sistem operasi Windows. Seperti kita semua ketahui, banyak perangkat umum atau laptop-laptop yang ada di pasaran menggunakan sistem operasi Windows.
Karena hal ini, banyak fasilitas umum yang mengalami kendala. Kejadian ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja lho. Berbagai negara di belahan dunia yang menggunakan perangkat Windows hampir semua menghalami gangguan, Seperti Amerika Serikat dan negara-negara Eropa.
Namun, kamu tidak perlu panik apalaghi sampai beranggapan kalau laptopmu sudah tidak bisa digunakan lagi. Berikut ini adalah cara mengatasi error "blue screen" pada perangkat windows karena crowdstrike.
© unsplash.com/Joshua Hoehne
Sebelum kita membahas bagaimana cara mengatasi error blue screen pada perangkat windows karena crowdstrike, mari kita pelan-pelan untuk membahas satu per satu. Pertama-tama, mari kita kenalan dengan BSoD ini.
Blue Screen of Death (BSoD) merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk pada layar biru yang muncul di sistem operasi Windows ketika terjadi kesalahan sistem kritis. BSoD biasanya muncul ketika Windows mengalami kesalahan yang tidak dapat dipulihkan, yang disebabkan oleh masalah hardware, driver yang rusak, atau kerusakan software.
Pada dasarnya, ada beberapa penyebab perangkat Windows mengalami BSoD. Berikut ini adalah beberapa alasan perangkat Windows mengalami BSoD:
1. Driver Perangkat Rusak: Driver yang tidak cocok dengan sistem operasi atau yang korup bisa menyebabkan BSoD.
2. Masalah Hardware: Kerusakan pada RAM, hard drive, atau komponen lainnya bisa menyebabkan kegagalan sistem.
3. Software bermasalah: Aplikasi yang rusak atau bug dalam sistem operasi itu sendiri bisa memicu BSoD.
4. Overheating: Jika komputer terlalu panas, hal ini bisa menyebabkan komponen gagal dan memicu BSoD.
5. Infeksi Malware: Virus atau malware bisa merusak file sistem atau menyebabkan konflik yang menyebabkan BSoD.
© unsplash.com/Windows
Masalah BSoD kemarin disebab karena update Crowdstrike Falcon Sensor yang mengalami kendala. Crowdstrike sendiri merupakan perusahaan keamanan siber yang berbasis di Sunnyvale, California, Amerika Serikat. CrowdStrike dikenal karena menyediakan solusi keamanan siber berbasis cloud, yang mencakup perlindungan terhadap ancaman siber, respons terhadap insiden, dan layanan investigasi keamanan.
Update Crowdstrike Falcon Sensor tersebut membuat laptop Windows tidak bisa melakukan boot seperti biasanya. Hal ini pun membuat perangkat Windows terus-terusan melakukan restart hingga muncul layar biru. Tidak hanya pengguna biasa, perusahaan besar hingga institusi pemerintah yang menggunakan laptop Windows juga kena dampaknya lho.
© unsplash.com/AltumCode
Pihak Microsoft pun serius dalam menanggapi hal ini. Microsoft akhirnya merilis beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengatasi error blue Screen di perangkat Windows karena masalah Crowdstrike.
Solusi dari Microsoft yang pertama yaitu dengan menghapus file bug. File bug yang dimaksud bernama C00000291*.sys. Microsoft yakin bahwa file tersebut menjadi bug dalam update terbaru ini.
Untuk cara menghapusnya, pertama-tama kamu masuk ke Safe Mode dengan menekan tombol F8 sebelum logo Windows muncul saat dihidupkan. Lalu, cari file yang dimaksud pada drive C:WindowsSystem32driversCrowdStrike. Setelah ketemu, hapus file tersebut.
Solusi berikutnya yaitu dengan melakukan reboot berkali-kali pada VM (Virtual machine) di perangkat Windows. Microsoft menyarankan cara ini karena dirasa cukup ampuh untuk memulihkan sistem Windows.
" Kami telah menerima laporan dari beberapa pelanggan yang berhasil me-restart VM pada VM yang terdampak," ungkap pihak Microsoft di lama Microsoft Azure.
" Menurut tanggapan pelanggan, mereka melakukan reboot beberapa kali (sekitar 15 kali), dan secara umum upaya ini efektif mengatasi masalahnya," lanjut Microsoft.
© unsplash.com/Maxim Tolchinskiy
Cara di atas direkomendasikan oleh Microsoft untuk mengatasi BSoD yang muncul beberapa hari lalu. Namun, masalah BSoD bisa muncul kapan saja di berbagai laptop Windows lho. Berikut ini adalah deretan cara dalam mengatasi BSoD.
Kadang-kadang, restart sederhana bisa menyelesaikan masalah sementara. Namun, jika BSOD terjadi lagi, kamu perlu mengambil langkah lebih lanjut.
Pastikan bahwa sistem operasi Windows kamu diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan sering kali mengandung perbaikan untuk bug yang dapat menyebabkan BSOD. Cara mengeceknya yaitu pertama buka Settings, klik Update & Security, lalu pilih Windows Update dan cek update yang ada.
Driver hardware yang usang atau tidak kompatibel seringkali menjadi penyebab BSOD. Pastikan semua driver perangkat keras diperbarui ke versi terbaru.
Masalah dengan RAM, hard drive, atau komponen hardware lainnya bisa menyebabkan BSOD. Gunakan alat diagnostik untuk memeriksa kesehatan hardware. Seperti contoh, kamu bisa menggunakan Windows Memory Diagnostic untuk memeriksa kesehatan RAM.
Itulah beberapa cara error 'blue screen' di laptop windows karena crowdstrike. Semoga membantu ya Diazens.