Cara Mengukur Zonasi PPDB, Langsung Bisa dengan Google Maps!

Reporter : Arif Mashudi
Selasa, 25 Juni 2024 12:12
Cara Mengukur Zonasi PPDB, Langsung Bisa dengan Google Maps!
Cara mengukur zonasi PPDB ini mudah banget kok, tapi jangan lupa untuk memperhatikan beberapa ketentuannya~

Seperti yang sudah banyak diketahui, untuk pendaftaran siswa baru ke jenjang pendidikan selanjutnya adalah adanya pesyaratan zonasi. Jadi, jalur zonasi adalah jalur pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang diperuntukkan bagi peserta yang berdomisili di dalam wilayah zonasi sesuai ketetapan Pemerintah Daerah (Pemda).

Nah, dalam hal penerimaan pendaftaran siswa baru ini ada beberapa jalur yang sudah ditetapkan oleh pemerintah termasuk zonasi yaitu zonasi, afirmasi, perpindahan tugas orang tua/wali; dan atau prestasi. Untuk kuota penerimaannya tentu saja sudah diatur oleh masing-masing sekolah di tempat tertentu.

Jadi, dalam artikel ini, Diadona akan menyajikan uraian mengenai cara mengukur zonasi PPDB serta beberapa ketentuannya yang bisa kamu jadikan referensi. Jadi, ari simak uraiannya sampai habis ya Diazens.

1 dari 5 halaman

Ilustrasi Zonasi PPDB© Freepik.com

Ketentuan Zonasi PPDB

Dalam sistem zonasi PPDB ini, ada beberapa ketentuan yang harus kamu ketahui ya. termasuk beberapa hal yang harus kamu siapkan terlebih dahulu untuk kebutuhan pendaftaran jalur zonasi.

Alamat Domisili KK

Hal pertama yang wajib kamu siapkan saat hendak mendaftar untuk jalur PPDB Sekolah 2024 yang satu ini adalah KK. Jadi, alamat yang tertera pada KK adalah alamat domisili yang bisa kamu gunakan saat mendaftar PPDB. Jangn lupa untuk memastikan setidaknya KK sudah diterbitkan 1 tahun sebelum masa pendaftaran PPDB sekolah 2024.

Surat Keterangan

Kemudian, jika kamu tidak memiliki KK atau belum diperbarui setelah pindah ke tempat baru, solusinya bisa menggunakan surat keterangan. Di dalam surat keterangan ini akan mencantumkan domisili saat ini dan penjelasan singkat mengapa kamu belum memiliki KK. Kamu bisa mendapatkan surat ini di kantor kelurahan setempat.

Jarak Rumah Dengan Sekolah

Selanjutnya, ada jarak rumah yang paling penting. Pasalnya, siswa yang tinggal lebih dekat dengan sekolah tentu akan diprioritaskan.

Jika ada beberapa siswa yang tinggal dengan jarak yang sama dari rumah ke sekolah, maka akan diprioritaskan siswa yang lebih tua berdasarkan akta kelahiran. Jadi, jika ingin memiliki kesempatan untuk diterima lebih besar, ada baiknya untuk mendaftar ke sekolah yang paling dekat dengan rumah.

Waktu Mendaftar

Selanjutnya, yang paling penting ada waktu yang dipilih untuk melakukan pendaftaran sekolah juga menjadi pertimbangan yang penting loh. Bahkan telat sehari saja, maka kamu akan dimasukkan ke gelombang pendaftaran berikutnya.

2 dari 5 halaman

Cara Mengukur Zonasi PPDB

Untuk detail pengukuran jarak zonasi, kamu bisa langsung menggunakan aplikasi Google Maps ya Diazens. Kamu bisa langsung mencobanya dari HP ataupun PC. Unruk langkah-langkahnya simak saja di bawah ini:

Cara Mengukur Jarak Rumah Langsung dari HP

  • Pastikan ikon lokasi di ponsel kamu dalam keadaan aktif.
  • Pada perangkat Android kamu, buka aplikasi Google Maps.
  • Tekan lama di area peta yang tidak memiliki nama atau ikon tempat. Akan muncul pin merah.
  • Pilih opsi " Ukur jarak" .
  • Geser peta sehingga lingkaran hitam berada di titik yang ingin kamu tambahkan.
  • Di kanan bawah, ketuk " Tambahkan titik Plus" .
  • Di bagian bawah, kamu bisa melihat total jarak dalam mil (mi) dan kilometer (km).
  • Untuk menghapus titik terakhir yang ditambahkan, ketuk " Urungkan" .
  • Untuk menghapus semua titik, di kanan atas, ketuk " Lainnya" lalu " Hapus" .
  • Setelah selesai, ketuk tanda panah kembali di kiri atas.

Cara Mengukur Jarak Rumah Melalui PC

  • Di laptop atau komputer, buka Google Maps.
  • Klik kanan pada titik awal.
  • Pilih " Ukur jarak" .
  • Untuk membuat jalur yang akan diukur, klik di mana saja pada peta. Untuk menambahkan titik lainnya, klik di mana saja di peta.
  • Di bagian bawah, kamu bisa melihat total jarak dalam mil (mi) dan kilometer (km).

Cara Mengukur Jarak Rumah dengan iPhone

  • Di iPhone atau iPad, buka aplikasi Google Maps.
  • Sentuh lama di area peta yang tidak memiliki nama atau ikon tempat.
  • Akan muncul pin merah.
  • Pilih opsi " Ukur jarak" .
  • Geser peta sehingga lingkaran hitam berada di titik yang ingin kamu tambahkan.
  • Di kanan bawah, ketuk " Tambahkan titik Plus" .
  • Di bagian bawah, kamu bisa melihat total jarak dalam mil (mi) dan kilometer (km).
  • Tips: Kamu dapat menambahkan beberapa titik.
    Untuk menghapus titik terakhir yang ditambahkan, ketuk " Urungkan" . Untuk menghapus semua titik, di kanan atas, ketuk " Lainnya" lalu " Hapus" .
    Setelah selesai, ketuk tanda panah kembali di kiri atas.

3 dari 5 halaman

Ilustrasi Zonasi PPDB© Freepik.com

Prioritas Jalur Zonasi PPDB

Nah, yang harus kamu ketahui juga nih Diazens, jalur zonasi PPDB juga menerapkan skala prioritas. Untuk detailnya adalah seperti ini.

  • Alamat Domisili Satu RT atau Bersinggungan Dengan Alamat Sekolah
    Prioritas yang pertama dan utama dari jalur zonasi adalah calon murid yang berdomisili di satu RT, atau setidaknya bersinggungan, dengan RT alamat sekolah.
  • Alamat Domisili Masih di Sekitar Alamat Sekolah
    Prioritas selanjutnya adalah mereka yang berdomisili di RT sekitar alamat sekolah, alias masih terjangkau dari pemetaan sekolah.
  • Alamat Domisili Sama Dengan Alamat Sekolah
    Kalau prioritas yang ini masuknya domisili rumahmu masih sama dengan alamat sekolah.
  • Usia Tertua
    Dan prioritas terakhir untuk menentukan setiap siswa yang diterima jika mereka berada dalam domisili yang sama adalah usia tertua. Yang akan diprioritaskan adalah calon murid yang paling tua berdasarkan akta kelahiran yang sudah dilampirkan.

4 dari 5 halaman

Ilustrasi Zonasi PPDB© Freepik.com

Ketentuan Jalur Zonasi PPDB

Terakhir nih Diazens, ada beberapa ketentuan mengenai zonasi sekolah mulai dari SD, SMP, dan juga SMA. Ketentuannya adalah sebagai berikut:

Jarak Zonasi SD

Untuk yang pertama, ada jarak zonasi untuk PPDB 2024 jenjang SD. Maksimal jarak zonasi antara rumah dan SD pilihan adalah 3 kilometer. Sementara itu, kuota penerimaan untuk jalur zonasi SD ini adalah 70% dari daya tampung sekolah pilihan.

Jarak Zonasi SMP

Kemudian, ada jarak zonasi untuk PPDB 2024 jenjang SMP. Maksimal jarak zonasi antara rumah dan SMP pilihan adalah 5 sampai dengan 7 kilometer. Sementara itu, kuota penerimaan untuk jalur zonasi SMP ini adalah 50% dari daya tampung sekolah pilihan.

Jarak Zonasi SMA/SMK

Terakhir, ada jarak zonasi untuk PPDB 2024 jenjang SMAS/SMK. Maksimal jarak zonasi antara rumah dan SMA/SMK pilihan adalah 9 sampai dengan 10 kilometer. Sementara itu, kuota penerimaan untuk jalur zonasi SMA/SMK ini adalah 50% dari daya tampung sekolah pilihan.

Itulah beberapa hal mengenai cara mengukur zonasi yang bisa kamu jadikan referensi. Semoga bermanfaat ya!

Beri Komentar