© Unsplash.com/Nicholas Santoianni
Di zaman serba teknologi ini, salah satu gadget yang wajib dimiliki semua orang adalah handphone atau hape. Hape sudah menjadi kebutuhan pokok layaknya makan tiga kali sehari.
Maka dari itu, tidak heran jika beberapa orang memiliki dua hape sekaligus. Ada yang digunakan dua-duanya, ada juga yang satu hape disimpan atau tidak digunakan.
Nah, sering kali hape yang disimpan tersebut malah mengalami kerusakan. Kenapa ya? Padahal kan gak pernah digunakan?
Ternyata, hal tersebut memang wajar terjadi. Barang eletronik yang lama tidak digunakan akan cenderung rusak akibat kondisi dimana gadget tersebut disimpan.
Biasanya, kita menyimpan hape di lemari atau laci yang ucaranya cenderung dingin dan lembab. Hal ini dapat membuat komponen dalam hape jadi berkarat atau berjamur.
Kamu kamu memiliki dua hape dan satunya kamu simpan, ada baiknya sesekali kamu mengaktifkan hape tersebut. Karena tidak hanya hape, baterai hape yang jarang digunakan juga bisa rusak.
Sebaiknya dua minggu atau sebulan sekali kamu mengisi daya para baterai tersebut hingga setengah penuh. Lalu, simpan kembali hape tersebut jika kamu sedang tidak menggunakannya.
Udara di negara tropis seperti Indonesia memang memiliki kandungan air yang tinggi. Tentu saja hal ini berpengaruh kepada daya tahan barang-barang elektronik.
Jadi, kalian punya hape yang lama disimpan? Sebaiknya dikeluarin dan diisi ulang deh baterainya biar awet.
