Telah Muncul Algoritma Cerdas Pencegah Seseorang Untuk Bunuh Diri

Reporter : Andrawira Diwiyoga
Senin, 31 Agustus 2020 15:50
Telah Muncul Algoritma Cerdas Pencegah Seseorang Untuk Bunuh Diri
Algoritma tersebut hingga saat ini masih dalam tahap pengembangan

Perilaku bunuh diri memang susah sekali untuk dideteksi sejak dini. Sering kali orang yang melakukan bunuh diri tidak memperlihatkan gejala apapun sebelum melakukan aksinya.

Namun, nampaknya mendeteksi seseorang untuk melakukan bunuh diri bukanlah sesuatu yang mustahil. Karena telah ditemukan algoritma mendeteksi perilaku tersebut.

Algoritma tersebut bekerja berdasarkan pemindaian otak mereka. Studi ini dianggap penting untuk menjadi pengembangan diagnosa berbagai gangguan mental.

1 dari 4 halaman

Mustahil Dideteksi

Dikutip dari The Verge, penelitian ini dilakukan karena untuk mendeteksi seseorang berencana bunuh diri memang sangat mustahil. Dan setiap tahunnya satu juta orang orang meninggal secara di seluruh dunia akibat bunuh diri.

Maka dari itu, harus ada cara yang dilakukan agar perilaku bunuh diri dapat dicegah. Contohnya dengan teknologi algoritma ini.

Ilustrasi Bunuh Diri

2 dari 4 halaman

Pemindaian Otak

Caranya yaitu dengan mengamati aktivitas otak pada dua kelompok orang dewasa. Para ilmuwan pun melakukan pemindaian otak atau MRI lalu mengklasifikasikannya ke dalam kelompok yang memiliki potensi bunuh diri atau tidak.

Metodenya yaitu para relawan disuruh memikirkan berbagai kata yang memiliki relasi dengan bunuh diri. Dari sanalah para ilmuwan memiliki algoritma berbasis pembelajaran mesin yang bisa memprediksi seseorang memiliki keinginan mengakhiri hidupnya atau tidak.

Ilmuwan mengklaim bahwa akurasi dari metode ini yaitu 91 persen untuk orang-orang yang memiliki pemikiran bunuh diri, sedangkan 94 persen untuk mereka yang benar-benar telah mencoba untuk bunuh diri sebelumnya.

3 dari 4 halaman

Marcel Just

Marcel Just merupakan seorang psikolog di Carnegie Mellon University yang melakukan studi ini. Just mengatakan kalau algoritma ini dapat dikembangkankarena ketika kita memikirkan sesuatu, neuron di otak kita akan menyala dengan cara tertentu juga.

Ia mengatakan kalau mendeteksi potensi seseorang untuk melakukan bunuh diri sebenarnya bisa dilakukan, namun karena biayanya yang mahal karena proses pemindaian otak atau MRI tidaklah murah.

Beri Komentar