© 2020 Https://Shutterstock/Izarud
Daun insulin juga sering disebut sebagai daun yakon atau Mexican sunflower. Tanaman ini memang memiliki bunga berwarna kuning yang menyerupai bunga matahari namun ukurannya memang tak sebesar bunga matahari. Daun yakon atau daun insulin memiliki nama latin Smallanthus sonchifolius dan ternyata memang merupakan bagian dari famili Asteraceae, sama seperti bunga matahari.
Tanaman insulin tidak hanya dikenal sebagai tanaman herbal, tapi sebagian masyarakat justru mengenalnya sebagai tanaman hias. Manfaat daun insulin mengandung berbagai senyawa yang baik untuk tubuh. Terdapat kandungan fruktosa yang bermanfaat untuk mencegah kenaikan gula darah, kandungan probiotik yang baik untuk pencernaan, dan kandungan senyawa lainnya yang berperan sebagai antioksidan, antimikroba, dan antidiabetik. Berikut adalah manfaat daun insulin yang sudah dirangkum dari berbagai sumber.
Manfaat daun insulin dan efek sampingnya akan berbeda tergantung lama pemakaian. Berdasarkan sebuah penelitian, penggunaan daun insulin dalam jangka panjang malah dapat menyebabkan masalah pada ginjal.
Manfaat daun insulin dan efek sampingnya ini telah diuji dalam berbagai penelitian. Berdasarkan studi klinis awal yang diterbitkan oleh The Journal of Ethnopharmacology pada 2001, menyatakan bahwa pemberian daun insulin pada tikus percobaan selama 30 hari dapat menurunkan kadar glukosa darah secara signifikan. Bahkan, manfaat daun insulin dan efek sampingnya ini dapat berpengaruh juga pada penurunan berat badan terhadap tikus.
Selain itu, pada sebuah studi klinis yang dilakukan pada 2010, setelah 8 minggu penggunaan ekstrak daun insulin pada tikus, hasilnya pun positif. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan manfaat daun insulin dalam mengendalikan kadar insulin dan glikemik pada tikus percobaan.
Namun, pada studi jangka panjang daun insulin pada 2011 menyatakan bahwa, baik teh dari daun insulin maupun ekstrak daunnya telah menyebabkan kerusakan ginjal dan meningkatkan kadar glukosa darah pada tikus percobaan. Para ilmuwan memutuskan bahwa manfaat daun insulin dan efek sampingnya tidak direkomendasikan dalam pengobatan diabetes terlebih dalam jangka panjang.
Selain efek samping, tentu manfaat dari daun insulin buat kesehatan ini tidak boleh diremehkan. Berikut adalah manfaat daun insulin tersebut.
Ekstrak tanaman insulin diyakini mampu menurunkan kadar kolesterol yang tinggi, sehingga dipercaya dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke.
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam daun insulin memiliki efek penghambatan pada pertumbuhan sel kanker. Senyawa antioksidan di dalamnya diketahui mampu melindungi tubuh dari efek radikal bebas yang menjadi salah satu penyebab kanker. Meskipun begitu, kamu harus berkonsultasi lagi dengan dotker sebelum menggunakannya, karena masih dibutuhkan beberapa penelitian lanjutan untuk memperkuat bukti tersebut.
Akar dan daun insulin memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Senyawa bioaktif quercetin dan diosgenin di dalam tanaman ini memiliki efek antioksidan dan bisa membantu mengatasi gangguan hati, pankreas dan ginjal. Hal ini tentu perlu diperhatikan lagi dalam penggunaan manfaat daun insulin dan efek sampingnya.
Daun Afrika (Vernonia amygdalina) diklaim memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Hal ini tidak lepas dari kandungan nutrisi di dalam daun Afrika tersebut, yang terdiri dari vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin E, serta mineral seperti kalium, kalsium, magnesium, natrium, zat besi, dan zinc. Serat, protein, dan lemak tak jenuh kemudian melengkapi kandungan gizi pada daun Afrika. Berikut manfaat daun insulin afrika.
Oleh masyarakat di benua Afrika, daun Afrika kerap dimanfaatkan untuk mengobati malaria, penyakit akibat infeksi virus yang dibawa oleh nyamuk anopheles. Manfaat daun insulin Afrika untuk mengobati Malaria ini dikarenakan daun tersebut mengandung senyawa plasmodik.
Berdasarkan studi yang dipublikasikan oleh Advanced Pharmaceutical Bulletin Vol. 4, daun Afrika diklaim dapat mempercepat proses pengeringan luka pada kulit. Tak hanya itu, daun Afrika juga dipercaya dapat menimbulkan efek menenangkan saat kamu mengonsumsinya sehingga membantu tubuh tetap rileks kala sedang terluka.
Penyakit tifus disebabkan oleh infeksi bakteri pathogen yakni Salmonella typhi. Untuk mengurangi gejala sekaligus mempercepat proses penyembuhan tifus, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengonsumsi ekstrak daun Afrika. Manfaat daun Afrika untuk kesehatan ini dihasilkan dari kandungan zat antibakteri dan antibiotik yang efektif melawan bakteri jahat.
Ekstrak daun Afrika diperkaya oleh sejumlah zat yang bersifat antiinflamasi. Hal ini lantas menghasilkan manfaat daun Afrika untuk mengobati peradangan (inflamasi) yang salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan senyawa pemicu radang bernama prostaglandin. Atau, pada kasus peradangan sendi yang disebabkan oleh kurangnya asupan mineral magnesium, daun Afrika juga bisa dijadikan solusi jitu untuk mengatasi gangguan kesehatan ini oleh karena salah satu kandungan utama daun Afrika adalah magnesium.
Manfaat daun Afrika yang pertama adalah untuk melancarkan pencernaan. Konsumsi daun Afrika secara rutin disebut-sebut dapat memperlancar sistem pencernaan sekaligus mencegah dan mengatasi gangguan pencernaan seperti diare dan sembelit. Namun demikian, meskipun masyarakat kerap menggunakan daun Afrika untuk mencegah dan mengatasi gangguan pencernaan, bukti medis yang mendukung klaim manfaat daun Afrika untuk kesehatan satu ini belum cukup kuat.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya dalam manfaat daun insulin dan efek sampingnya, daun insulin ini terkenal dengan manfaatnya untuk pengobatan diabetes. Hal ini karena efek anti-hiperglikemiknya yang tentu bermanfaat dalam mencegah dan mengobati diabetes. Kandungan senyawa aloksa yang terkandung didalamnya terbukti dapat merangsang dan memperbaiki kemampuan sel beta pankreas dalam menghasilkan hormon insulin yang berfungsi mengatur kadar glukosa darah.
Gimana menurut kalian? Jangan lupa untuk mengonsumsinya tidak secara berlebihan ya. Semoga bermanfaat!
