© Shutterstock
Ada banyak penyebab mimisan sering terjadi pada anak-anak. Mimisan atau pendarahan pada hidung pernah dialami hampir semua orang. Meski begitu masih banyak yang panik saat mengalami atau melihat orang mimisan. Apalagi kalau terjadi pada sang buah hati ya, moms?
Wajar saja menjadi orang tua pasti takut terjadi sesuatu pada anaknya. Padahal mimisan tidak seserius itu kok. Menurut data kesehatan dari Childern's Hospital of Philadelphia, penyebab mimisan pada anak biasanya bukan karena kondisi yang berbahaya.
Umumnya, anak berusia 3-10 tahun lebih rentan mengalami mimisan. Hal ini dikarenakan pembuluh darah di usia segini masih rapuh dan mudah pecah. Apalagi pembuluh darah anak-anak relatif tipis dan gampang pecah saat beraktivitas terlalu aktif.
Perubahan cuaca yang ekstrem bisa menjadi salah satu penyebab sering mimisan pada anak. Sebab, daya tahan tubuh anak relatif rendah. Anak bisa terserang flu dan membuatnya bersin-bersin terus. Saat anak menyeka atau menggosok hidungnya yang terlalu kencang bisa terjadi mimisan.
Moms, suka pakai AC nggak di rumah? Penyebab utama anak sering mimisan adalah udara kering, apalagi karena penggunaan AC. Sebab, udara kering membuat lendir hidung menjadi upil dan gatal. Anak suka mengorek hidungnya dan pembuluh darah bisa pecah.
Tidak hanya flu moms, segala penyakit yang menyebabkan hidung tersumbat dan iritasi bisa menimbulkan mimisan pada anak. Misalnya seperti sinusitis, infeksi bakteri dan infeksi virus.
Anak-anak memang harus kita awasi saat bermain. Sebisa mungkin jauhkan dari benda-benda berbahaya. Anak usia 2-5 tahun yang paling berisiko memasukkan benda asing dalam hidungnya. Hal ini bisa jadi penyebab sering mimisan pada anak.
Penyebab mimisan pada anak juga bisa karena luka cedera. Hidung yang terkena benturan tembok atau terjatuh juga bisa mengalami cedera dan pendarahan.
Kelelahan bisa menjadi faktor penyebab mimisan pada anak loh moms! Stamina pada anak mengalami penurunan dan pembuluh darahnya melemah, maka sangat memungkinkan terjadi mimisan.
Kata siapa stres cuma dialami orang dewasa? Mengalami stres bisa menjadi penyebab sering mimisan pada anak-anak. Misalnya saja ada masalah di sekolah, orangtua tidak harmonis, kesulitan belajar dan lain-lain.
Penyebab mimisan pada anak karena stres ini bisa menjadi parah kalau ia menderita asma. Soalnya, saat anak menarik napas dengan kuat maka pembuluh darah di hidung semakin lemah dan bisa pecah.
Bentuk hidung yang bengkok juga bisa menjadi penyebab mimisan pada anak. Septum deviasi atau hidung bengkok memang lebih mudah mengalami mimisan.
Ada beberapa obat untuk alergi yang bisa membuat selaput hidung mengering. Hal ini membuat anak mengalami mimisan. Ada juga obat-obatan yang memiliki efek samping pendarahan seperti ibuprofen. Hal inilah penyebab mimisan pada anak terjadi.
Meski cenderung tidak berbahaya, ada baiknya juga memeriksakan anak yang sering mengalami mimisan moms. Pembuluh darah yang tidak normal atau gangguan pembekuan darah juga bisa menjadi penyebab mimisan pada anak. Pastikan dengan periksa ke dokter THT ya!
Kita sudah mengenal penyebab mimisan pada anak yang sering terjadi dan tiba-tiba. Tapi gimana ya kalau anak tiba-tiba mimisan saat tidur? Ada beberapa penyebab mimisan pada anak saat tidur yang sama halnya dengan sebelumnya, tapi ada juga yang tidak.
Penyebab mimisan pada anak saat tidur bisa terjadi karena udara yang kering dan alergi atau flu. Tapi bisa juga karena terkena paparan zat kimia, seperti polusi udara. Paparan zat kimia ini bisa menyebabkan iritasi pada hidung si kecil.
Mengonsumsi obat-obatan dan suplemen untuk anak juga bisa menjadi penyebab sering mimisan pada anak. Misalnya saja seperti obat antiplatelet (aspirin dan klopidogrel) atau antukoagulan. Obat anti-inflamasi nonsteroid juga bisa menyebabkan pendarahan pada hidung.
Produk suplemen yang mengandung ginseng, bawang putih, jahe, ginko bilopa, sage merah dan vitamin E juga bisa menyebabkan mimisan pada anak. Sebab, bahan-bahan tersebut memiliki efek memperpanjang waktu pendarahan.
Biasanya beberapa anak tidur dengan posisi yang nyeleneh dan berubah-ubah. Bisa saja terbentur saat sedang tidur sehingga menjadi penyebab mimisan pada anak. Moms, perlu pastikan tidak menggunakan benda keras di area tempat tidurnya ya!
Moms, jangan panik ya saat anak mengalami mimisan. Beberapa hal ini perlu dilakukan untuk mengatasi mimisan pada anak.
1. Minta anak untuk duduk dengan posisi sedikit membungkuk ke depan.
2. Kemudian, pastikan anak bernapas lewat mulut bukan melalui hidung.
3. Pencet dengan pelan dan lembut bagian atas cuping hidung selama 15-20 menit.
4. Tempelkan es batu yang dibungkus handuk pada batang hidung. Hal ini bertujuan menghentikan aliran di pembuluh darah yang pecah.
5. Jika darah masih mengalir, pencet kembali selama 10 menit dengan lembut.
6. Jika darah mimisan tidak kunjung berhenti segara bawa anak ke dokter. Kalau anak mimisan karena kemasukan benda asing, segera bawa ke IGD agar benda tersebut bisa dikeluarkan dari hidung.
Sudah tahu kan moms, penyebab mimisan pada anak dan cara menanganinya? Jadi, jangan panik lagi ya!