© 2021 News.cgtn.com/
Manfaat olive oil sudah dikenal sejak dulu karena potensi alaminya. Kandungannya kini bisa ditemukan dalam berbagai bahan kecantikan, juga sering digunakan sebagai pengganti minyak sawit untuk menulsi dan menggoreng. Harganya emang mahal banget sih, tapi setara dengan manfaat kesehatan yang diberikan.
Kamu mungkin bertanya-tanya kenapa ada banyak jenis olive oil, mulai dari etra virgin olive oil yang sering disebut dengan evoo, virgin olive oil atau minyak zaitun yang dimurnikan.
Extra virgin olive oil atau yang kerap disbeut EVOO, adalah minyak zaitun dengan nilai atau kelas paling tinggi diantara minyak zaitun yang lain. Extra virgin olive oil dibuat cuman dengan menghancurkan buah zaitun trus megekstrak sarinya tanpa adanya pemurnian atau bahan kimia tambahan.
Ngomongin masalah kandungannya, evoo ini punya lebih banyak kandungan asli dari buah zaitun ketimbang virgin oil. Manfaat minyak zaitun jenis ini biasanya untuk salad dressing atau produk lain yang nggak memerlukan proses pemanasan, juga sering digunakan untuk campuran MPASI dan produk perawatan kulit.
Sementara itu, grade kedua dari minyak ini adalah virgin olive oil yang merupakan produk pengepresan kedua buah zaitun. Manfaat minyak zaitun ini hampir sama dengan evoo, namun harganya lebih murah.
Di bawah grade tersebut adalah minyak zaitun refined atau yang dimurnikan, yaitu diberikan perlakuan panas serta ditambahkan zat kimia. Tekturnya lebih ringan dengan warna kuning yang bening seperti halnya minyak goreng pada umumnya. Apa manfaat minyak zaitun refined ini? Biasanya digunakan untuk memanggang atau menggoreng masakan karena titik asapnya yng tinggi.
Setiap jenis minyak zaitun tersebut tentu memiliki perbedaan peruntukan dan juga manfaatnya. Lebih lanjut, simak yuk manfaat minya k zaitun dan alasan mengapa minyak ini disebut memiliki khasiat yange mengagumkan.
Sesuai dengan penjelasan di bagian awal artikel, extra virgin olive oil adalah minyak hasil pengepresan pertama buah zaitun sehingga merupakan kandungan murni dari buah ini. Mafaatnya juga masih murni dan alami dan bila dikaitkan dnegan potensi di bidang kesehatan, berikut manfaat olive oil.
olive oil mengandung vitamin E dan K juga kandungan antioksidannya yang kuat. Tahu kan bahwa antioksidan adalah senyawa yang secara aktif bisa menangkap radikal bebas, penyebab berbagai jenis penyakit kronis. Selain itu manfaat olive oil dari kandungan antioksidannya tersebut mampu melawan peradangan dan membantu melindungi kolesterol darah dari oksidasi.
olive oil bisa mengurangi peradangan dalam tubuh. Di dalam 50 ml olive oil tersebut ada kandungan oleocanthal sekitar 10 persen dari dosis ibuprofen biasa. Tahu kan apakah ibuprofen tersebut? Yakni obat yang bekerja mengurangi peradangan dengan cara memproduksi senyawa prostalgadin, si penyebab peradangan tersebut.
Dari penelitian juga menambahkan manfaat olive oil untuk meringankan inflamasi karena kandungan asam oleatnya. Asam oleat bakalan mengurangi tingkat penanda inflamasi penting seperti protein C-reaktif. Antioksidan dalam olive oil juga menghambat beberapa gen dan protein yang mendorong peradangan.
Sekitar 14% dari kandungan olive oila dalah lemak jenuh , sedangkan 11% adalah lemak tak jenuh ganda, seperti asam lemak omega-6 dan omega-3. Sementara itu, asam lemak utama dalam olive oil merupakan lemak tak jenuh tunggal yang disebut dengan asam oleat.
Nah, banyak banget penelitian yang udah ebuktikan manfaat olive oil karena kandungan asam oleatnya tersebut. Asam oleat terbukti mengurangi peradangan dan kemungkiann mungkin memiliki efek menguntungkan pada gen dalam kaitannya dengan kanker. Pun lemak ini juga tahan terhadap suhu tinggi sehingga menjadikannya pilihan yang tepat untuk pengganti minyak goreng.
Dalam kaitannya dengan penyakit jantung, manfaat olive oil adalah menurunkan peradangan, melindungi kolesterol jahat dari oksidasi, meningkatkan lapisan pembuluh darah dan dapat membantu mencegah pembekuan darah yang berlebihan. Yang lebih menarik lagi nih, olive oil udah terbukti menurunkan tekanan darah, yang merupakan salah satu faktor risiko terkuat untuk penyakit jantung dan kematian dini.
Penelitian yang melibatkan 841 ribu orang membuktikan kalau olive oil adalah satu-satunya sumber lemak tak jenuh tunggal yang berhubungan dengan penurunan risiko terjadinya stroke dan penyakit jantung. Penelitian lain yang emlibatkan 114 ribu orang juga membuktikan manfaat olive oil untuk tujuan yang sama. Tertarik mencobanya?
Kalau makan makanan yang digoreng bisa bikin kamu gendut, jangan khawatir bila menggorengnya menggunakan olive oil. Makanya banyak penelitian yang mengarahkan pada diet mediterania yang kaya akan olive oil pada gimana hubungannya dengan berat badan. Malahan nih penelitian lain menyebut gimana penambahan olive oil pada makanan berkaitan dengan peningkatan kadar antioksidan dalam darah.
Salah satu penyebab penyakit alzheimer adalah penumpukan plak beta-amiloid di dalam sel otak. Nah, salah satu penelitian nunjukin manfaat olive oil yang bisa membantu menghilangkan plak ini. Selain itu, sebuah penelitian pada manusia menunjukkan bahwa pola makan Mediterania yang kaya olive oil bermanfaat bagi fungsi otak.
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan hubungan yang menguntungkan pada gula darah dan juga sensitivitas insulin. DAn manfaat ini sudah dibuktikan melakui penelitian kepada 418 orang lho. Hasilnya, diet Mediterania yang kaya akan olive oil terbukti mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga lebih dari 40%.
Penelitian tabung reaksi menunjukkan manfaat minayk zaitun dalam melawan delapan jenis bakteri di mana tiga di antaranya kebal terhadap antibiotik. Studi lebih lanjut menunjukkan kalau 30 gram evoo yang diminum setiap hari bisa menghilangkan infeksi Helicobacter pylori pada 10–40% orang hanya dalam dua minggu.
Orang-orang di negara Mediterania memiliki risiko lebih rendah terkena beberapa kanker, dan banyak peneliti percaya bahwa ini adalah salah satu manfaat olive oil. Banyak penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa senyawa dalam olive oil dapat melawan sel kanker. Tapi tentu saja ini masih memerlukan banyak penelitian lagi.
Artritis reumatoid adalah penyakit autoimun yang ditandai dengan nyerinya persendian. Penyebab pastinya belum dipahami, tapi kemungkinan ini melibatkan sistem kekebalan yang menyerang sel normal secara tidak sengaja. Dan udah dibuktikan dalam penelitian kalau suplemen olive oil tampaknya meningkatkan penanda inflamasi dan mengurangi stres oksidatif pada mereka yang terkena rheumatoid arthritis
Nggak hanya untuk eksehatan, minyak zitun udah dipercaya sejak dulu untuk kecantikan kulit karena kandungan alaminya. Apa saja?
Menurut International Olive Council , olive oil memiliki banyak vitamin, termasuk A, D, dan K, serta vitamin E. Vitamin A bertugas untuk mengurangi tanda penuaan dan perbaikan jaringan kulit yang rusak. Vitamin D punya peran untuk mengurangi gejala psoriasis, peradangan, dan iritasi pada kulit sementara itu vitamin K membantu menyamarkan stretch mark, jaringan parut, noda hitam, serta lingkaran hitam di bawah mata, yang terdapat pada wajah. Vitamin E punya fungsi untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet.
Sifat antioksidan pada olive oil membantu mencegah atau membalikkan kerusakan akibat radiasi ultraviolet penyebab kanker. Dibandingkan dengan jenis minyak yang lainnya, olive oil ini memiliki kandungan squalene yang lebih tinggi.
Pakai sabun dengan kandungan olive oil mungkin membantu buat melembabkan kulit. Plus kalau kamu berjerawat, nggak ada salahnya mencoba manfaat olive oil sebagai antibakteri penangkan bakteri jerwat tersebut.
Gimana sih caranya bair manfaat olive oil untuk wajah bisa didapatkan?
Pertama, dengan menggunakan kosmetik dengan kandungan bahan tersebut, misalnya sabun pencuci muka, pelembab atau yang lainnya. Bisa juga dengan mengaplikasikannya ke wajah secara langsung. Diamkan beberapa saat trus bilas dengan sabun.
Meskipun begitu, penelitian lain nunjukin kalau olive oil sebaiknya nggak diberikan kepada mereka yang punya kulit sensitif dan berminyak, atau juga dermatitis. Kayak skincare lainnya, manfaat olive oil ini tergantung jenis kulit deh! hindari juga pemakaiannya pada bayi dan lakukan tes alergi sebelum menggunakannya.
