© 2020 Https://id.wikipedia.org/
Tanaman mahkota dewa banyak ditanam oleh masyarakat Indonesia di pekarangan rumah. Buah mahkota dewa memiliki warna merah yang indah, selain itu, tanaman ini juga biasa digunakan sebagai tanaman obat. Tanaman ini merupakan endemik di pulau Papua. Buah mahkota dewa dikenal akan rasanya yang amat pahit dan bisa jadi beracun jika salah dikonsumsi.
Manfaat mahkota dewa digunakan sebagai obat herbal untuk berbagai masalah kesehatan. Pohon mahkota dewa memilik batang dengan kulit kayu kehijauan dan putih. Berikut adalah manfaat mahkota dewa dan efek sampingnya yang sudah dirangkum dari berbagai sumber.
Manfaat buah mahkota dewa bisa didapat dari olahannya dengan cara minum air rebusan, ekstrak dalam kapsul, hingga buah kering. Manfaat buah mahkota dewa bahkan juga menjadi bahan obat komersial seperti obat batuk atau sakit kepala. Selain itu, berikut adalah manfaat mahkota dewa yang harus kamu tahu.
Manfaat mahkota dewa memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat. Efek ini dapat mencegah timbulnya berbagai macam kanker. Flavonoid dalam mahkota dewa mampu menjaga tubuh dari serangan kanker mematikan seperti kanker paru-paru, mulut, perut, usus besar, kulit dan lainnya. Manfaat mahkota dewa mengandung sifat antikanker yang dapat melindungi rusaknya sel-sel di dalam tubuh dan organ vital.
Karena manfaat mahkota dewa dapat menstabilkan tekanan darah dan gula darah, ramuan ini sangat bermanfaat untuk mencegah penyakit kardiovaskular atau jantung. Ini berkat sifat antioksidan dan antiinflamasi dari flavonoid. Flavonoid dapat menurunkan risiko aterosklerosis. Senyawa ini juga dapat meningkatkan kualitas dinding pembuluh darah.
Beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara tingkat asupan flavonoid yang lebih tinggi dan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah di berbagai kelompok, termasuk wanita pascamenopause, perokok pria dan pria dan wanita paruh baya. Maka dari itu manfaat mahkota dewa dipercaya dapat mencegah penyakit kardiovaskular.
Manfaat mahkota dewa dapat meningkatkan fungsi imun tubuh yang dapat menangkal berbagai penyakit. Saponin dalam mahkota dewa bertindak sebagai sumber anti bakteri dan anti virus. Manfaat mahkota dewa ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh terasa bugar setiap saat.
Antioksidan dalam mahkota dewa dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Metabolisme tubuh yang baik dapat meningkatkan proses pembentukan energi yang maksimal. Manfaat mahkota deaw ini dapat meningkatkan stamina tubuh, menghilangkan rasa lemas, dan menjaga kekebalan tubuh tetap sehat.
Manfaat mahkota dewa memiliki senyawa Alkaloid. Senyawa ini bersifat menetralisir racun di dalam tubuh dan membuangnya lewat sekresi tubuh. Flavonoid dalam mahkota dewa juga membantu menyingkirkan virus dan bakter di dalam tubuh yang mengganggu fungsi vital seperti hati, ginjal, dan pencernaan. Sifat detoksifikasinya dapat menyehatkan hati dan mencegah masuknya penyakit hepatitis.
Apa saja sih manfaat daun mahkota dewa? Manfaat mahkota dewa juga memiliki efek samping lainnya yang perlu diperhatikan yaitu mabuk. Air daun mahkota dewa selain dapat menyebabkan kantuk juga dapat menyebabkan mabuk. Efek mabuk dari daun masih dalam tahap taraf normal, namun jika efek kantuk dan mabuk terus berlanjut dianjurkan untuk mengurangi dosis mengonsumsi air mahkota dewa tersebut.
Tidak hanya manfaat untuk kesehatan, mahkota dewa juga memiliki efel samping. Hal ini karena mahkota dewa juga terkenal dengan racun yang dikandungnya. Berikut manfaat mahkota dewa dan efek sampingnya.
Manfaat mahkota dewa memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang bisa mengurangi alergi. Polifenol dalam mahkota dewa berfungsi sebagai antihistamin yang mencegah timbulnya berbagai masalah alergi. Manfaat mahkota dewa dalam meringankan gejala alergi seperti gatal, ruam, merah, sesak napas, hingga pembengkakan.
Saponin dalam mahokta dewa juga bisa mengurangi penggumpalan darah. Efek ini kemudian bisa melancarkan peredaran darah dan mendukung tekanan darah yang lebih sehat. Flavonoid di dalamnya juga menunjukkan aktivitas yang sama yaitu melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah. Manfaat mahkota dewa bisa mengurangi kandungan kolesterol serta mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah.
Mengonsumsi ramuan mahkota dewa dapat memberi efek baik bagi penderita diabetes. Manfaat mahkota dewa dikenal sebagai obat herbal yang bisa menstabilkan gula darah jika dikonsumsi dengan tepat. Flavonoid dalam mahkota dewa telah terbukti menstabilkan pelepasan insulin dan regenerasi sel beta pankreas.
Saponin dalam mahkota dewa juga mengurangi kadar gula dalam darah yang dapat menurunkan risiko diabetes. Saponin menurunkan lipid darah dan menurunkan respons glukosa darah. Senyawa alkaloid dalam mahkota dewa juga berperan dalam kestabilan gula darah. Alkaloid menurunkan glukosa darah dengan cara menghambat absorbsi glukosa di usus, meningkatkan transportrasi glukosa di dalam darah merangsang sintesis glikogen dan menghambat sintesis glukosa.
Manfaat mahkota dewa dapat mengatasi sakit kepala berkat sifat analgesiknya. Manfaat mahkota dewa dapat bekerja sebagai pereda nyeri saat sakit kepala. Flavonoid dalam mahkota dewa dapat mengurangi rasa sakit pada tubuh. Flavonoid juga bekerja sebagai antioksidan yang menjaga daya tahan tubuh.
Manfaat mahkota dewa selanjutnya adalah mencegah penyakit flu dan batuk. Manfaat mahkota dewa memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang bisa mencegah tubuh dari flu. Flu bisa disebabkan oleh berbagai virus seperti influenza. Mengonsumsi ramuan mahkota dewa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah flu dan batuk.
Tanaman mahkota dewa ini tidak boleh dimakan sembarangan tanpa solusi dari orang yang mengerti dibidang ini, seperti dokter. Karena tanaman ini dapat menjadi sangat beracun. Setiap bagian dari tanaman mahkota dewa, batang, daun, buah, kulit, dan biji mengandung racun.
Dijelaskan pada situs phcogrev.com, bahwa biji dari mahkota dewa merupakan bagian yang paling beracun dan berbahaya. Racun dalam tanaman ini dapat menyebabkan mabuk, kejang, mulut bengkak, sariawan, dan bahkan sampai pingsan. Buah mahkota dewa jangan dikonsumsi pada saat Anda sedang haid karena akan memperhebat pendarahan dan menggerus dinding rahim. Dosis pemakaian sangat berperan penting dalam penggunaan obat herbal ini, salah dosis saja akan berakibat fatal.
Jika kamu ingin memanfaatkan tanaman ini sebagai obat, lebih baik untuk mengerti cara pengolahannya. Berikut adalah manfaat mahkota dewa dan cara pengolahannya.
Tumbuhan mahkota dewa sangat bermanfaat, mulai dari daging buah, daun, hingga batangnya. Mengonsumsi air rebusan batang tumbuhan buah mahkota dewa dipercaya mampu mengobati berbagai kanker, termasuk kanker tulang.
Jika ingin mengobati penyakit kronis seperti kanker tulang, kamu bisa mengolah batang dari tanaman mahkota dewa. Caranya, kamu hanya perlu mengambil kulit dari batang tersebut yang telah dicuci bersih, setelah itu keringkan dan direbus. Lakukan cara ini secara rutin.
Teh buah mahkota dewa bisa menutrisi kulit dari dalam. Namun jika ingin memiliki kulit yang sehat dan cantik, kamu bisa memakai daun mahkota dewa sebagai salep dan masker. Cara mengolahnya adalah kamu perlu menghaluskan daun mahkota dewa dengan cara menumbuk atau diblender hingga benar-benar halus. Kemudian, balurkan racikan tersebut ke kulit. Ramuan ini juga terkenal ampuh untuk mengobati eksim dan jamur.
Buah mahkota dewa kerap dikonsumsi sebagai teh. Cara membuat teh buah mahkota dewa yang pertama adalah dengan mengiris buahnya tipis-tipis. Namun kamu harus membuang bijinya terlebih dahulu, karena biji dari buah ini beracun. Racun dalam biji buah ini dapat menyebabkan mabuk, kejang, mulut bengkak, sariawan, dan bahkan sampai pingsan.
Kemudian, keringkan buah mahkota dewa yang telah diiris dan dimasukkan ke wadah atau toples, lalu jemur di tempat teduh. Jika sudah kering, masukkan tiga irisan buah mahkota dewa ke air panas secukupnya dan diamkan sekitar lima menit. Lalu, air seduhan buah mahkota dewa siap diminum dalam keadaan hangat.
Jika kamu akan mengonsumsi mahkota dewa ini sebagai obat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu karena adanya racun yang terkandung di dalam tanaman ini. Semoga bermnafaat!