© 2020 Shutterstock.com/Tom Wang
Ciri-ciri anak cacingan harus diketahui oleh para Mommies ya, mengingat cacingan ini merupakan hal yang umum pada anak, dan punya efek merugikan yang besar.
Cacing kremi ini menghuni sekitar 400 juta tubuh manusia. Kaget ya? Angka ini besar banget mengingat gejalanya nggak fatal, serta mudah ditularkan melalui kontak langsung antara yang terinfeksi dengan yang nggak terinfeksi.
Kebanyakan penderita nggak mengalami infeksi yang serius karena cacing kremi ini. Tapi kalau terus menerus dibiarkan, maka bisa menyebbkan infeksi saluran kemih pada wanita.
Infeksi cacing kremi merupakan infeksi cacing pada usu yang palings sering terjadi. Bentuknya kecil banget dengan warna putih dan dan panjang sekitar 1 cm.
Anak bisa terinfeksi dan terkena cacingan saat menelan telur cacing. Terus elur tersebut berjalan ke usus inang, berganti kulit dua kali. Setelah menetas, cacing bakalan jalan ke usus besar. Kalau menemukan inang yang tepat, maka dibutuhkan waktu satu bulan buat telur berkembang menjadi betina trus memproduksi telur lagi.
Cacing kremi betina bertelur di lipatan kulit di sekitar anus. Ini kali ya yang bikin ciri-ciri anak cacingan bsia dilihat dari keberadaan gatal di area tersebut.
Di umur 2 tahun tersebut, anak rentan mengalami cacingan dari tempat-tempat yang dia eksplore. Terlebih, anak punya kebiasaan memasukkan benda-benda ke mulutnya. Kalau benda tersebut sudah terkena telur cacing, maka sngat mungkin akhirnya anak akan mengalami infeksi. Perhatian ya Moms kalo anak mengalami ciri-ciri anak cacingan berikut:
Setelah telur memasuki tubuh, mereka tetap di usus sampai menetas dan dewasa. Saat dewasa, cacing kremi betina bergerak ke usus besar dan keluar dari tubuh melalui anus di malam hari.
Cacing kremi betina bertelur di lipatan kulit di sekitar anus dan kemudian kembali ke usus besar. Keberadaan telur ini kali ya yang bikin ciri-ciri anak cacingan berupa gatal di malam hari.
Saat anak menggaruk bagian yang gatal, sangat mungkin telur cacing jadi berpindah ke tangan dan menetap selama beberapa jam. Di fase inilah sangat rentan penularan cacingan dari anak ke orang lain.
Ciri-ciri anak cacingan tersebut bisa muncul karena gerakan menggaruk anak di area tersebut.
Ciri-ciri orang cacingan disertai dengan adanya masalah pada pencernaan. Contohnya, sakit perut yang nggak berangsur sembuh, kembung, begah, mual hingga disertai muntah
Kalau anak merasa gelisah saat tidur di malam hari, hal tersbeut bsia aja ciri-ciri anak cacingan, Moms. Rasa gatal di bagian dubur tentu bikin anak merasa nggak nyaman, yang akhirnya berpengerauh pada tidurnya.
Ciri-ciri anak cacingan ini muncul saat infeksinya sudah mulai parah. Segara ke dokter ya Moms untuk mencegah anak mengalami kekurangan gizi lebih lanjut.
Saat berat badan anak turun, bisa jadi itu merupakan ciri-ciri anak cacingan. Berat badan anak turun karen aanak nggak nafsu makan,sementara energi yang dia butuhkan besar banget untuk beraktivitas.
Karena anak kecil masih nggak bisa mengkomunikasikan apa yang dia rasakan, maka wajar aja kalau dia rewel saat merasakan ciri-ciri anak cacingan.
Sebenernya, ciri-ciri anak cacingan muncul pada anak yang berumur 5 sampai 10 tahun, dan sedikit jarang menimpa anak yang berumur kurang dari 1 tahun. Tapi, di umur satu tahun ini, anak rentan mengalami penyakit yang berhubungan dengan kebersihan mengingat fasenya untuk bereksplorasi serta kebiasaan menghisap jempol.
Walaupun ciri-ciri anak cacingan terlihat, tapi diperlukan diagnosa untuk melakukan pengobatan. Gimaan sih caranya? Dengan tes tape.
Tes yang dilakukan setelah ciri-ciri anak cacingan didapatkan ini dilakukan dengan mengambil selotip plastik, trus menekan bagan yang lengket dan ditempelkan pada kulit di sekitar anus.
Karena salah satu ciri-ciri anak cacingan adalah keluarnya anus di malam hari, nah, akhirnya cacing tersebut bakalan menempel pada selotip tersebut.
Selotip tersebut kemudian dibawa ke dokter untuk dilakukan tes lab untuk melihat apakah mengandung telur cacing kremi atau enggak, dan bisa mengkonfirmasi ciri-ciri anak cacingan yang mungkin dialami.
Mandi atau buang air kecil dan buang air besar di pagi hari setelah bangun bisa mengeluarkan telur dari kulit. Jadi, hasil tes yang paling akurat adalah tes saat pertama kali bangun.
Ciri-ciri cacingan bisa diobati dengan pengobatan oral yang ketat, membersihkan area tempat tinggal dan mencegah penularannya. Selalu waspada ya Moms!