© 2021 Shutterstock.com/Krakenimages.com
Gejala kurang darah atau anemia biasanya ditandai dengan badan yang lelah dan kayak kurang berenergi. Kurang darah ini terjadi ketika jumlah sel darah merah yang beredar di dalam tubuh berkurang. Kondisi ini umum banget dan mudah diobati kok.
Jadi gini, dikutip dari Medical News Today, tubuh membutuhkan sel darah merah untuk bertahan hidup, ya kan? Mereka bertugas untuk mengangkut hemoglobin, yaitu protein kompleks yang menempel pada molekul besi. Molekul-molekul ini membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
Namun ada kalanya tubuh mengalami kondisi yang bikin sel darah merah jadi rendah, misalnya kehilangan darah atau yang lainnya.
Seperti apa sih gejala kurang dalam itu? Yuk simak di ulasan Diadona berikut ini.
Dikutip dari Mayo Clinic, gejala kurang darah bisa berbeda tergantung penyebabnya. Bila kurang darah ini terjadi karena penyakit kronis, penyakit bisa menutupinya sehingga anemia bisa dideteksi dengan tes untuk kondisi lain.
Dikutip dari Web Md, gejala kurang darah yang paling umum yaitu:
Apakah gejala kurang darah selalu demikian? Tidak lho, karena ada beberapa orang yang tidak mendapatkan gejala apapun.
Selain itu pula ada gejala kurang darah lain yang berhubungan dengan bentuk anemia tertentu.
Gejala kurang darah karena kekurangan zat besi bisa berupa:
Orang yang anemia karena kekurangan vitamin B12 mungkin mengalami gejala-gejala berikut:
Gejala yang timbul bisa berupa:
Lebih lanjut engenai jenis dan juga penyebabnya, kamu bisa simak dalam uraian Diadona yang lain di artikel berikut ini.
Meski sama-sama memunculkan rasa pusing dan kelelahan, namun ada beda lho antara rendahnya tekanan darah dan rendahnya gula darah. Gula darah adalah sumber utama tubuh mendapatkan energi dan kadar dihitung dari banyaknya zat gula yang ada pada darah. Tingaktnya memang berubah, namun harus tetap berada di batas normal untuk menjaga fungsi tubuh.
Gejala gula darah rendah bisa berbahaya kalau nggak segera tertangni. tapi bisa diobati dengan cepat dan mudah.
Gejala dari kondisi ini bissa berupa:
Kalau gejala darah rendah ini nggak diobati, maka gejalanya bisa mencangkup:
Pengobatan gejalanya cukup mudah dilakukan, yaitu dengan makan makanan yang manis seperti minuamn bersoda, jus buah atau permen. Selalu kontrol kadar gula darah setiap 15 menit. Bila sudah membaik, maka lanjutkan dengan makan makanan utama yang mengandung karbohidrat dengan proses pelepasan yang lambat.
Meski terdengar serupa namun sebenranya beda lho antara kurang darah dengan darah rendah. Kurang darah mengacu pada berkurangnya sel darah merah dalam tubuh, sedangkan darah rendah terjadi ketika tekana darah berada di bawah 90/60 mm/Hg. Gejala keduanya memang hampir sama, yaitu pusing, lemas atau kelelahan. Namun tentu saja pengobatannya beda lho ya!
Gejala darah rendah biasanya nggak muncul dan nggak perlu diobati bila terjadi pada orang yang sehat. Tapi bila diabaikan, bisa jadi nih gejala darah rendah adalah gejala dari suatu masalah, misalnya aliran darah yang nggak memadai untuk mengalir ke jantung, otak dan juga organ vital lainya.
Gejala darah rendah yang mungkin muncul, antara lain:
Sedangkan pada tekanan gejala darah rendah yang ekstrim bisa berupa:
Gejala kurang darah mungkin terasa ringan, namun bila sudah mulai menggangu pastikan untuk segera memeriksakan diri ke dokter ya!