© 2021 Shutterstock.com/Kzenon
Manfaat jogging yang paling terkenal adalah bisa sebagai olahraga untuk menurunkan berat badan. Tapi, pakah cuman itu doang? Tentu tidak dong.
Jogging adalah olahraga paling murah, mudah dan paling banyak dilakukan orang. Nggak perlu skil khusus seperti olahraga lainnya, juga kamu nggak perlu biaya mahal seperti olahraga sepeda. Kamu cukup mengumpulkan niat, sepatu yang nyaman, rute yang kamu suka dan mungkin teman berlari untuk mendapatkan manfaat jogging ini.
Apa bedanya jogging dengan berlari atua jalan santai? Gini, menurut Healthline, jogging adalah berlari dengan kecepatan kurang dari 6 mil per jam atau sekitar 10 km per jam. Walaupun begitu, manfaat jogging ini nggak main-main lho!
Apa aja manfaat jogging ini yuk simak dalam uraian Diadona berikut:
Olahraga lari adalah bentuk latihan kardiovaskular yang sangat baik yang benar-benar membuat jantung terpompa. Kayak bentuk latihan aerobik lainnya, lari membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, memperkuat jantung dan pembuluh darah serta meningkatkan aliran oksigen ke seluruh tubuh.
Dikutip dari Connected Cardiology, penelitian di tahun 2014 menemukan kalau mereka yang suka olahraga lari atau pelari punya kemungkinan 45% lebih kecil terkena serangan jantung atua stroke dibanding mereka yang bukan berlari.
Beberapa dokter jantung menyarankan untuk melakukan olahraga lari paling tidak 30 menit sehari.
Nggak cuman lari, tapi olahraga lari dan power walking punya manfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung dan membantu mencegah obesitas. Suatu penelitian menyebut kalau kamu ingin lebih cepat menurunkan berat badan, makak kecepatan jogging juga harus ditingkatkan.
Olahraga sedang, jogging salah satunya adalah salah satu cara yang oke banget untuk memperkuat respons tubuh terhadap penyakit. Hal itu berlaku baik untuk penyakit jangka pendek, seperti infeksi saluran pernapasan bagian atas, dan penyakit jangka panjang, seperti diabetes.
Gini nih ceritanya. Jadi di dalam tubuh kita kan terdapat hormon insulin yang punya tugas untuk mengendalikan kadar gula darah. Orang-orang yang mengalami kondisi pra diabetes ini punya kecenderungan di mana sel dalam tubuh nggak merespon insulin.
Nah ada suatu penelitian yang menyebut manfaat lari secara teratur sebagai penurun resistensi insulin. Kemungkinan ini terjadi karena jogging akan menurunkan lemak tubuh dan peradangan.
Ada bukti yang nunjukin manfaat jogging atau lari dan olahraga lainnya seperti aerobik atau yoga untuk meningkatkan fungsi eksekutif dan melindungi otak dari penurunan fungsi akibat stres dan juga penuaan.
Penelitian dari manfaat jogging ini baru dibuktikan dengan hewan tikus di mana tikus yang terpapar stres trus dibiatkan jalan-jalan di atas roda, ternyata punya kinerja yang lebih baik. Tikus tersebut membuat kesalahan paling sedikit saat jalan-jalan di labirin dan juga bisa menavigasi dengan terampil.
Jadi kalau kamu ngerasa lagi sumpek bangte, coba deh rutin jogging setiap pagi atau sore untuk menurunkan tingkat stres kamu.
Melansir Healthline, olahraga emang udah lama dikenal sebagai cara untuk membantu mengatasi gejala depresi. Tapi gimana penjelasan ilmiahnya?
Jadi gini, saat kita stres makan tubuh kita bakalan mengeluarkan hormon kortisol sebagai respon terhadap stres. Penelitian di tahun 2018 mengamati gimana orang-orang yang stres melakukan olahraga selam 12 minggu, trus ternyata terdapat terjadi penurunan kadar kortisol sepanjang hari.
Olahraga juga direkomendasikan oleh dokter di Mayo Clinic untuk mereka yang punya gejala kecemasan atau depresi, dan jogging adalah salah satunya.
Jadi di antara tulang belakang di punggung terdapat cakram kecil dan fleksibel berfungsi sebagai bantalan pelindung. Bantala ini sebenarnya berisi dengan cairan yang bisa menyusut dan aus seiring bertambahnya usia.
Nah, ternyata salah satu manfaat jogging adalah mempertahankan ukuran dan fleksibilitas cakram ini. Ini udah dibuktikan dengan penelitian kalau mereka pelari yang biasa lari dengan kecepatan 2 meter per detik punya tingkat hidrasi cakram dan tingkat glikosaminoglikan atau pelumas yang lebih tinggi di cakram mereka.
Mengutip Fit And Me, jogging adalah olahraga yang masuk dalam kategori penggunaan oksigen berat. Dan saat tubuh membutuhkan banyak oksigen, ini bakalan bikin paru-paru bekerja dengan peningkatan kecepatan untuk menyediakan oksigen yang dibutuhkan otot dan organ untuk terus berjalan.
Dan sama halnya dengan otot tubuh, paru-paru bisa lho dilatih untuk lebih efisien dari waktu ke waktu. Jogging bakalan bikin peningkatakan kapasitas paru-paru yang seiring jugfa bakalan meningkatkan efisiensi paru-paru juga.
Nah paru-paru yang lebih efisien ini nggak cuman bikin kamu bisa jogging lebih lama, tapi juga bikin kamu nggak gampang terengah-engah saat melakukan aktivitas berat.
Saat jogging, kita menggunakan otot otot paha depan, paha belakang, otot gluteal , fleksor pinggul, betis , dan beberapa otot lainnya juga. Dari aktivitas jogging inilah otot kita bakalan terbentuk, tumbuh, hingga pada akhirnya kamu akan mendapatkan manfaat jogging berupa pembentukan massa otot.
Olahraga lari emang udah banyak manfaatnya buat kesehatan. Tapi yang nggak banyak orang tahu adalah ada banyak manfaat lari bagi kulit lho!
Olahraga lari nggak cuman bikin fisik kamu jadi sehat, tetapi juga bisa bikin kulit kamu jadi lembut dan sehat!
Saat kita lari, detak jantung akan meningkat dibandingkan saat hanya duduk. Berolahraga memberi tekanan pada otot dan itu membutuhkan oksigen yang cukup untuk membuatnya tetap bergerak.
Nah sistem kardiovaskuler dan pernapasan akan merespons peningkatan permintaan oksigen dengan memompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh dan dengan kecepatan yang lebih cepat. Saat tubuh memompa lebih banyak darah, secara bersamaan tubuh mengeluarkan racun dari aliran darah saat berkeringat.
Peningkatan sirkulasi darah saat berlari bikinkulit lebih banyak kesempatan untuk mendapatkan nutrisi dari darah yang kaya dengan oksigen. Oksigenasi kulit yang baik membantu regenerasi sel kulit baru, meninggalkan kulit yang kenyal dan bercahaya.
Itulah kenapa manfaat lari adalah bisa bikin kulit nampak glowing Tertarik mencoba?
Lho, gimana ceritanya lari bisa bikin akar rambut jadi sehat?
Lindsey Bordone, dokter kulit dan asisten profesor di Columbia University Irving Medical Center, mengatakan bahwa berlari mirip dengan cara bekerja obat penumbuh rambut yang diresepkan secara teratur yang disebut minoxidil.
Keduanya melebarkan pembuluh darah sehingga ketika darah dikirim ke pembuluh kecil di kulit kepala, ada lebih banyak darah kaya oksigen yang mengalir untuk memberi makan folikel rambut.
Peningkatan aliran darah dan oksigen ke wajah saat sedang olahraga lari ternyata bisa membantu pergantian sel, menutrisi sel-sel kulit yang sehat, dan meregenerasi sel-sel baru. Yup, dengan begitu maka kulit kamu jadi nampak lebih muda.
Lari juga meningkatkan produksi endorfin yang membantu merilekskan wajah. Dengan berlari, ketegangan di wajah akan berkurang dan itu bisa mencegah dalamnya kerutan.
Tetap ingat yah mamfaat lar untuk kulit ini bisa kamu dapatkan secara maksimal kalau kamu selalu mengaplikasikan sunscreen. Tanpa adanya tindakan pencegahan menggunakan sunscreen, sinar UV akan menimbulkan kerusakan pada kulit yang menyebabkan penuaan dini, seperti kerutan dan kulit kasar.
Emang beneran ya cuma dengan lari bisa mengurangi jerawat? Jawabannya iya.
Jadi di dalam kulit ada hormon kortisol dan testosteron yang meningkatkan produksi minyak di kelenjar kulit dan bisa membuat wajah rentan terhadap pori-pori tersumbat dan berjerawat.
Dengan berlari jarak jauh dapat membantu mengurangi kadar kortisol. Selain itu, berkeringat bisa membuka pori-pori yang tersumbat dan mengeluarkan bakteri dan kotoran penyebab jerawat. Tapi harus diingat, setelah berlari atau berolahraga diwajibkan untuk cuci muka.
Sebagian orang memilih untuk jogging di pagi hari, meskipun ada banyak juga sih yang memutuskan untuk jogging di sore hari karena senggangnya waktu dan juga hal yang lainnya. Tapi menurut data ilmiah, buat sebagian laki-laki nih olahraga emang akan lebih lama bila dilakukan di pagi hari.
Trus juga olahraga di pagi hari juga bisa menyesuaikan ritme sirkadian sehingga membuat seseorang jadi lebih gampang tidur di mlam hari dan lebih mudah bangun di pagi harinya. Dengan kata lain, manfata jogging pagi bisa bikin ritme tidur kamu lebih teratur. Selain itu penelitian juga menyebut kalau manfaat jogging lebih terasa di pagi hari untuk mereka yang sedang menurunkan berat badan.
Salah satu manfaat jogging yang dilakukan di pagi hari adalah kamu bisa mendapatkan udara segar dan jadi cara yang ampuh untuk memulai hari. Oksigen dalam jumlah yang sehat bisa mendorong metabolisme kamu dan mendorong tubuh untuk membakar lebih banyak kalori.
Tapi ada juga kekurangannya nih yaitu kamu sering mager untuk melakukan jogging di pagi hari karena rasa ngantuk, malas, atau kakunya persendian.
Meski begitu ada juga nih penelitian yang nunjukin kalau jogging akan lebih produktif dilakukan di sore hari ketika suhu inti tubuh lebih tinggi.
Jadi, kira-kira kapan nih waktu terbaik untuk mendapatkan manfaat jogging atau lari? Ini semua tergantung dari tujuan dan juga gaya hidup.
Dilansir dari Halodoc, lamu bisa melakukan olahraga jogging di pagi atau sore hari, kedua waktu tersebut sama-sama memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.
Jogging di pagi hari dianjurkan untuk dilakukan pada pukul 05:30 hingga 07:00 WIB, tetapi selain pada pukul tersebut, kamu bisa melakukannya pada pukul 08:00 hingga 09:00 WIB.
Untuk jogging di sore hari, waktu idealnya di sekitar pukul 16:30 hingga 18:30 WIB. Sore hari merupakan waktu yang tepat saat detak jantung dan tekanan darah paling rendah yang memungkinkan mengurangi cedera sekaligus meningkatkan performa atletis.
Jogging di sore hari adalah pilihan yang tepat untuk kamu yang terlalu sibuk di pagi harinya atau pengen mencari kesegaran tubuh untuk melepas penat setelah seharian bekerja. Ini juga bikin kamu nggak perlu melakukan banyak pemanasan kayak jogging di pagi hari.
Ada begitu banyak alasan mengapa banyak orang senang olaharaga lari. Berlari baik bagi tubuh dan pikiran, serta hanya membutuhkan sedikit peralatan.
Setelah menemukan manfaat jogging atau lari, selanjutnya kamu harus menemukan cara memulai kebiasaan ini. Memang sih berat, tapi sampai kapan mau ditunda terus?
Tips berikut ini bakalan membantu kamu memulai rutinitias olahraga berlari.
Berlari di trotoar membutuhkan sepatu nyaman, aman, dan didesain khusus untuk berlari agar bisa mengurangi cedera dan menambah kenyamanan. Kamu bisa beli sepatu lari, biar kamu tetep termotivasi. Sayang banget kalau nggak dipake, kan?
Sebelum membeli, lakukan riset terlebih dahulu dan cari sepasang sepatu lari yang sesuai dengan kebutuhan kamu ya.
Dalam hal berpakaian, kenyamanan adalah kunci. Gunakan legging, celana pendek, dan baju yang dirancang untuk aktivitas olahraga, minimal cari bahan yang menyerap keringat dan mempertimbangkan juga cuaca di tempat tinggal kamu.
Kaus kaki lari juga penting loh, pilihlah kaus kaki yang empuk untuk berlari. Selain itu, cari kaus kaki dengan label yang bertuliskan sweat-wicking. Dan terakhir, jangan lupakan bra olahraga yang bisa mendukung aktivitas kamu ya.
Teknologi zaman sekarang harus bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Kalau kamu memiliki smartwatch, kamu bisa menggunakan smartwatch dalam membantu kamu tetap termotivasi dan tetap berada di target lari.
Dengan menggunakan smartwatch, kamu bisa mengetahui jarak yang telah kamu tempuh, berapa banyak langkah yang telah kamu jalankan, berapa banyak kalori yang telah kamu bakar, kecepatan lari, dan memantau detak jantung kamu.
Semua orang bisa lari. Ya, semua orang. Berapapun usia, berat badan, dan latar belakang orang tersebut. Bahkan kalo kamu belum pernah berlari lagi, kamu juga bisa ikut mencoba kembali olahraga dengan berlari, kamu akan terkejut betapa menyenangkannya berlari.
Bagi kamu pemula dalam olahraga berlari, cobain deh baca tips olahraga berikut ini:
Kamu mungkin sulit untuk bangun pagi dan pergi berlari. Tetapi coba deh, pikirkan tentang alasan kamu ingin berlari sejak awal. Sangat mudah untuk mencari alasan untuk menghindari sesuatu, tetapi kuncinya adalah melawan alasan tersebut dengan alasan untuk melakukannya, dikutip dari Healthline.
Seringkali motivasi mengikuti tindakan. Jadi kumpulkan niat pada dirimu dan mulailah bergerak. Kamu akan merasa lebih baik setelah berlari dan akan merasa senang karena ada rutinitas baru yang mengikuti rutinitas harian kamu.
Manfaat jogging emang banyak banget. Sayang kan kalau dilewatkan begitu saja?
Penulis : Dhewi Bayu, Intan Lathifah
[crosslink_1]