©shutterstock.com
Kista adalah suatu struktur mirip kantung. Dalamnya berisi bahan cair,setengah padat atau gas.
Kista bisa terletak di mana aja, dari ukuran yang kecil sampai yang seukuran bola ping-pong. Saking besarnya, kadang bisa menggantikan posisi organ dalam.
Kista sendiri bukanlah bagian normal dari jaringan tempatnya menempel. Kista punya membran yang berbeda dan dipisahkan dari jaringan yang ditempelnya.
Apakah kista tersebut berbahaya? Well, sebenernya lebih bergantung pada sejumlah faktor, seperti jenis kista, lokasi, apakah menyebabkan rasa sakit, dan apakah kista tersebut terinfeksi atau engga.
Lalu, apa penyebab kista itu sendiri?
Kista bisa muncul sebagai benjolan di kulit. Tapi ada pula beberapa jenis kista yang tumbuh di dalam tubuh dan nggak bsia penderita rasakan. Namun, bsia menyebabkan dan terkait dengan gejala lainnya.
Kista biasanya tumbuh dengan labat dan punya permukaan yang jalu, Kebanyakan sih kista nggak bikin rasa sakit, dan baru menimbulkan masalah kalau sudah masuk dalam kondisi berikut:
Penyebab kista sendiri bisa karena beberapa hal, diantaranya:
Nah, untuk penyebab kista secara pasti bakalan tergantung pada jenis kistanya
Dalam bebrapa kasus, kista bisa hilang dengan sendirinya. Penderita bisa meletakkan kompres hangat pada kista untuk mempercepat proses penyembuhan.
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab kista rahim, diantaranya:
Di masa usia remaja hingga menopause merupaka fase di mana seorang wanita punya risiko tinggi untuk terken apenyakt kista. Mengapa? Karena saat menstruasi, kemunculan benjolan di ovarium bisa aja terbentuk.
Meski begitu, bukan hal yang mungkin bagi seorang yang udah menopause untuk menderita penyakit kista rahim ini.
Obat kemoterapi berupa atamoxifen bereisko menjadi penyeba kista rahim pada perempuan. Ini karena tamoxifen bisa menyebbkan benjolan di ovarium.
Merupakan kondisi d mana tubuh nggak memproduksi cukup hormon folikel untuk melepaskan sel telur. Maka kemudian terbentuklah benjolan yang merupakan kista.
Obat ini digunakan untuk membantu ovulais, yaitu melepaskan sel telur. Obat ini juga bisa menjadi salah satu penyebab kista karena bisa meningkatkan risio adanya benjolan di ovarium, akibat ketidakseimbangan hormon.
Hal ini terjadi saat bagian dari jaringan yang melapisi Rahim (endomentrium) terbentuk dibagian luar rahim, seperti pada tuba falopi, ovarium, kandung kemih, usus besar, vagina, atau rektum
Infeks panggul yang parah mungkin menjadi penyebab kista karena infeksi bisa menyebar ke ovarium dan tuba fallopi.
Mengapa kehamilan bisa menjadi penyebab kista oavrium? Karena biasanya kista terbentuk untuk memabntu mendukung kehamilan sampai plasenta terbentuk. Dan kadang, kista tetap ada di ovarium sampai nanti kehamilan selesai,sampai kemudian mungkin memerlukan pengangkatan.
Kemungkinan penyebab kista adalah masalah hormonal atau obat yangdigunakan utnuk memabntu ovulasi. Makanya, kadang kista bisa hilang sendiri tanpa harus melalui pengobatan.
Apa tanda seseorang terkena kista rahim?
Saat kista tersebut pecah, maka akan menyebabkan rasa sakit yang tiba-tiba muncul.
Selain kista ovarium, wanita juga mungkin terkena kista rahim, kista ovarium, kista payudara, serta kista beruap jerawat batu.
Ovarium terletak di perut bagian bawah di kedua sisi rahim. setiap perempuan punya masing-masing dua ovarium yang menghasilkan telur serta hormon estrogen dan progesteron.
Kadang, terbentuk kantung berisi cairan yang berkembang di salah satu ovarium. Dan seenranya kista sendiri umum terjadi pada wanita lho. Seenggaknya setiap wanita mengembangkan satu jensi kista dalam hidup mereka.
Dan dalam kebanyakan kasus, kista tersebut nggak menimnbulkan rasa sakit dan nggak berbahaya.
Kista payudara merupakan kista yang terbentukdi payudara, yang biasanya bersifat non-kanker atau jinak. Seseorang bisa aja terkena satu atau banyak kista, yang terjadi pada salah satu atau kedua payudara.
Bentuknya seperti benjolan bulat atau oval dengan tepi yang berebda. Kista payudara ini bisanya terasa sepertti anggur atau balon yang berisi air, tapi kadang juga kista terasa keras.
Ini terjadi akibat adanya penumpukan cairan di dekat kelenjar payudara. Mengapa terjadi penumpukan? Kemungkinan ini karena akibat perubahan hormonal dari menstruasi bulanan.
Beberapa bukti menunjukkan kalau kelebihan estrogen dalam tubuh dapat merangsanng jaringan payudara, berkonstribusi terhadap penyebab kista payudara.
Kista payudara umum terjadi pada wanita di usia 30 sampai 40 tahun. Kista ini bisa menyebbakn rasa sakit atau nyeri di lokasi tersebut.
Tahu nggak sih, ternyata jerawat batu itu termasuk kista lho. Mungkin karena jerawat kistik terlihat seperti bisul besar yang berisi nanah di kulit, sedangkan definisi kista sendiri merujuk pada penamaan suatu kantung berisi materi yang terletak pada tubuh manusia.
Yakni kombinasi antara bakteri, minyak, dan kulit mati yang menyumbat pori-pori. Ini adalah jenis jerawat paling parah pada dewasa muda, tetapi biasanya membaik seiring bertambahnya usia.