© Unsplash.com/@mero_dnt
Siapa nih yang suka makan manggis? Ya, buah-buahan tropis yang banyak ditemukan di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia ini menjadi salah satu buah favorit di berbagai kalangan karena rasanya yang enak. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Namun, selain rasanya yang enak, ternyata manfaat manggis untuk kesehatan masih jarang diketahui. Padahal, khasiat dari buah ini tak terlepas dari bebagai nutrisi yang dikandungnya lho, guys.
Nah, biar nggak semakin penasaran dengan manfaat manggis, langsung saja simak ulasan berikut ini yang telah dilansir dari berbagia sumber.
Sepertinya buah-buahan lainnya, buah manggis tentunya juga menyimpan berbagai keistimewaan dalam tubuh. Apalagi di kulit bagian dalam buah manggis yang terkandung xanthone. Xanthone merupakan bahan aktif yang bersifat antioksidan yang sangat tinggi.
Lantas, apa sih manfaat kulit manggis bagi kesehatan tubuh? Berikut diantarannya.
Ternyata manfaat kulit manggis dipercaya untuk mengatasi masalah pada kulit wajah, lho. Hal ini dikarenakan zat antioksidan pada kulit manggis yang diduga bisa melenyapkan produksi relatif oksigen yang mengandung zat berbahaya.
Jadi, zat antioksidan inilah yang mampu memengaruhi pertumbuhan jerawat. Selain itu, kulit manggis pun diduga mampu menekan produksi radikal bebas yang berkontribusi pada pembentukan jerawat. Gimana, para pejuang jerawat tertarik untuk mengonsumsi buah-buahan yang satu ini?
Tak hanya untuk mengatasi jerawat, khasiat kulit manggis juga diduga bisa mencegah penyakit jantung. Sebab, di dalam kulit manggis terkandung sejumlah mineral, seperti mangan, kalium, tembaga dan magnesium.
Nah, kalium sendiri adalah komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang berperan dalam mengontrol detak jantung serta tekanan darah. Sehingga, kondisi inilah yang diduga bisa memberikan tubuh perlindungan dari penyakit stroke dan jantung koroner.
Berdasarkan studi dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menunjukkan bahwa manfaat kulit manggis mampu menghambat enzim yang menyebabkan pati dalam tubuh terurai menjadi glukosa. Nah, kandungan tersebut bernama alpha-amylase, yang disebut-sebut sama dengan zat yang terdapat pada resep obat diabetes tipe 2.
Meski begitu, banyak ahli yang mengatakan jika manfaat kulit manggis bagi kesehatan tubuh masih belum diketahui secara pasti khasiat dan cara kerjanya. Dengan kata lain, manfaat kulit manggis masih perlu penelitian lebih lanjut.
Selain mengetahui khasiat dari kulit manggis, kamu juga perlu tahu apa saja manfaat yang di dapat dari buah berwarna ungu tersebut. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
Dalam industri kebugaran, manfaat buah manggis yang paling sering dipromosikan ialah potensinya untuk membantu upaya penurunan berat badan. Ya, hal ini dibuktikan dalam sebuah riset skala kecil mengenai efek buah manggis terhadap berat badan.
Riset ini berlangsung selama delapan minggu, di mana peserta yang mengonsumsi sari buah manggis sebanyak dua kali sehari cenderung memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah.
Namun, hal ini perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apa manfaat buah manggis bagi penderita obesitas, efeknya terhadap metabolisme lemak, serta bagaimana manfaat dari buah ini bisa digunakan dalam program penurunan berat badan yang efektif.
Seperti yang diketahui, buah manggis mengandung 3,5 gram serat atau setara dengan 14% dari kebutuhan harian yang disarankan. Sehingga, kandungan serat yang tinggi dalam buah manggis ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan serta mendorong buang air besar yang reguler pada bumil (ibu hamil) atau pun orang dewasa.
Manfaat buah manggis berikutnya adalah dipercaya bisa melawan alergi. Dalam sebuah penelitian di Jepang mengungkapkan jika buah manggis dapat melawan alergi dari ekstrak buah manggis yang mampu menghambat histamin atau penyebab tubuh gatal-gatal saat alergi dan penyebab tubuh terserang radang ketika alergi yang disebut juga dengan sintesis prostaglandin
Kandungan xanthone yang dimiliki oleh buah manggis ternyata mampu mencegah tubuh terserang TBC atau tuberculosis, lho. Hal ini diungkapkan dari sebuah penelitian oleh suksamrarn dari Thailand. Di mana kandungan alfa mangosteen dan beta mangosteen dalam buah manggis bisa memperlambat jalan mycobacterium tuberculosis yang merupakan bakteri penyebab TBC. Sehingga, dengan mengonsumsi buah manggis, maka konsentrasi bakteri penyebab TBC tersebut akan mengalami penurunan.
Berkaitan dengan alfa mangosteen serta beta mangosteen yang terkandung pada buah manggis, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Chen LG pun menemukan bahwa buah manggis bermanfaat dalam melawan peradangan. Sebab, Alfa mangosteen dan gamma mangosteen ini memiliki kemampuan dalam menghambat produksi nitrit oksida, yakni suatu gas yang bisa memperburuk kondisi peradangan yang di alami oleh seseorang.
Terakhir, salah satu manfaat buah manggis yang paling utama untuk kesehatan ialah efektivitasnya dalam mencegah penyakit Alzheimer. Penyakit Alzheimer ini biasanya disertai dengan gejala-gejala seperti kebingungan dan kesulitan dalam mengingat sesuatu.
Sehingga, menurut penelitian dari Universitas Borodubur mengatakan jika buah manggis yang mengandung Xanthone cukup besar ini cukup bermanfaat untuk tubuh, dibandingkan dengan buah lainnya.
Ohiya, walaupun beragam manfaat buah manggis di atas tampak luar biasa, namun hal ini masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan keakuratannya, ya. Oleh sebab itu, konsumsi buah manggis sewajarnya dan sebaiknya konsultasikan dengan dokter kalau kamu memiliki kondisi medis tertentu.