©shutterstock.com/create Jobs 51
Penyakit pernafasan adalah kondisi yang bisa bikin kita jadi susah napas, dan menyerang salah satu dari bagian sistem pernafasan itu sendiri. Kenap disebut sistem? Karena ini terdiri dari berbagai organ yang memungkinakn seseorang buat ngambil oksigen dan mengeluarkan karbondioksida.
Apa saja organnya? Yaitu saluran hidung, laring, trakea, tabung bronkial, dan juga paru-paru.
Penyakit pernafasan umumnya disebabkan karena infeksi, rokok, atau jadi perokok pasif. Namun, bisa juga karena menghirup polusi udara.
Apa aja nih penyakit pernafasan ini?
Ada beragam penyakit sistem pernafasan dengan tingkat keparahan yang berbeda. Ada yang bisa sembuh sendiri dengan perawatan ala rumahan, namun ada juga yang mengharuskan penderita menjalani perawatan intensif seperti kanker paru-paru.
Penyakit pernafasan ini disebabkan oleh serangan virus, membuat penderitanya jadi merasakan demam, sakit kepala, pilek, hidung tersumbat, dan juga batuk.
Di dalam rongga hidung terdapat empat ruang yang disbeut dengan sinus. Sinus yang sehat bakalan terisi oleh uadara. Tapi, ada beberapa kondisi yang menyebabkan sinus ini jadi meradang dan mengalami pembengkakan jaringan.
Akibatnya, penderita penyakit pernafasan ini bakalan mengalami gejala yang mirip flu, kayak hidung meler, atau wajah yang terasa sakit.
Semua udah pada tahu kan apa penyakit pernafasan ini? Seseorang yang menderita penyakit asma mengalami peradangan di saluran udara. Akibatnya, saluran tersebut jaid menyempit, sementara otot-otot di sekitarnya jadi mengencang, membengkak, dan muncullah lendir ekstra.
Nah, kondisi inilah yang menimbulkan penyakit pernafasan berupa asma.
Yaitu merupakan penyakit yang membuat penderitanya sulit bernapas. Penyakit pernafasan ini merupakan komplikasi dua penyakit akibat merokok, yaitu bronkitis kronis dan emfisima.
Yaitu penyakit pernafasan di mana terjadi pembengkakan di saluran bronkial. Saluran ini punya tugas penting, yaitu membawa udara ke paru-paru.
Akibatnya, orang dengan penyakit pernafasan ini bakalan mengalami batuk, dahak, sesak napas, dan juga kelelahan.
Penyakit pernafasan ini terjadi saat kantung udara di paru-paru mengalami kerusakan. Singkatnya nih, hal ini bikin berkurangnya jumlah oksigen yang mencapai aliran darah.
Kayak namanya, penyakit pernafasan ini menyerang paru-paru. Dan ya, orang yang merokok punya risiko terbesar untuk mengidap penyakit ini.
Ada infeksi yang menyerang kantung paru-paru, pada penderita penyakit pernafasan ini. Akibatnya, kantung paru-paru tersebut jadi berisi cairan dan nanah, menyebakan penderitanya jadi susah bernapas.
Di tahun 2018 lalu, ada sekitar 16 persen kematian anak Indonesia yang disebabkan oleh penyakit pernafasan ini. Dan di tahun sebelumnya, pneumonia merupakan penyebab kematian kedua terbesar, pada balita.
Jadi, di dalam paru-paru terdapat sebauh membran membran yang memisahkan paru-paru dengan dinding dada bagian dalam, yang disebut dengan pleura. Nah, efusi pleura terjadi saat ada penumpukan cairan di antara dua lapisan ini.
Apa akibatnya? Penderita jadi merasakan nyeri dada saat bernapas, juga batuk, demam, dan juga napas sesak.
Beragam penyakit pernafasan dan salurannya membuat penyebabnya jadi beragam. Mulai dari merokok, hingga infeksi bakteri atau virus.
Nikotin yang merupakan obat adiktif pada rokok, bisa bikin orang jadi merokok terus menerus. Udah tahu kalau ini menjadi salah satu penyebab tersebsar untuk penyakit pernafasan, tapi tetep nggak bisa dihentikan.
Dan bersama dengan nikotin, ada 7 ribu bahan kimia lainnya yang terikut pada sistem pernafasan. Beberapa diantaranya dapat memicu perubahan dalam merusakan tubuh seseorang.
Nggak cuman sebagai penyebab penyakit pernafasan, merokok juga bisa menyebabkan banyak penyakit dan mengurangi kesehatan secara umum.
Polusi udara menjadi ancama ghlobal bagi kesehatan manusia. Menurut catatatn sejarah, beberapa kejadian polusi udara di dunia menghasilkan jumlah lonjakan penyakit pernafasan yang parah.
Kayak yang pernah terjaid di London pada 1952 lalu, di mana polusi udaranya telah membunuh 12 ribu kematian yang nggak bisa dijelaskan, dan efek jangka panjang yang parah pada kesehatan manusia.
Sebagian besar penyakit pernafasan atas seperti flu, sinusitis, dan laringitis, disebabkan oleh adanya infeksi virus. Sedangkan untuk bronkitism dan pneumonia disebabkn oleh infeksi virus dan bakteri.
Ini disebabkan oleh protein di udara yang kemudian terhirup dan memicu peradangan saluran napas. Ada banyak lho sumber energi yang menajdi penyebabpenyakit pernafasan ini, seperi debu, serbuk sari, alergen hewan pernapsan, hingga kandungan jamur di udara akibat kelembaban udara yang tinggi.
Penyakit pernafasan bisa dihindari dengan jauh-jauh dari penyebabnya. Misalnya, menggunakan masker di kondisi yang rawan alergi, atau nggak deket-deket sama mereka yang sedang kena penyakit flu.