© Shutterstock
Mengkonsumsi makanan dengan asal-asalan bisa fatal akibatnya, seperti keracunan misalnya. Alhasil, perut pun bisa sakit, bahkan sampai mulas, dehidrasi, dan diare. Ketika hal tersebut terjadi, banyak orang-orang terdahulu yang menyarankan untuk minum air kelapa untuk mengatasi keracunan makanan.
Namun, apakah benar demikian?
Melansir dari Hellosehat.com, air kelapa memang merupakan minuman yang mengandung kandungan yang begitu bergizi dan bernutrisi. Satu cangkirnya saja (240 mililiter) itu mengandung 43,6 kalori, 10,4 gram gula, 43,6 natrium, vitamin B kompleks, vitamin C, dan juga elektrolit penting seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium.
Nah, tahukah kamu, kandungan air kelapa itu ternyata mengandung elektrolit cukup banyak jika dimandi jus buah dan minuman olahraga lainnya lho!
Sementara itu, ketika keracunan makanan biasanya akan diare yang akan menyebabkan tubuh kekurangan cairan alias dehidrasi. Untuk mengembalikan cairan tubuh, minum air putih memang bisa, namun tidak cukup untuk mengembalikan elektrolit yang hilang.
Maka dari itu, air kelapa bisa menjadi solusi karena mengandung cukup banyak elektrolit sehingga bisa membuat cepat pulih dari diare. Kandungan air kelapa ternyata juga bisa membantu proses detoksifikasi untuk membuang racun akibat keracunan makanan.
Selain bisa memulihkan diri dari diare dan membuang racun karena karacunan makanan, air kelapa juga bisa meningkatkan energi dan menghilangkan mual serta muntah karena rasa manis alami dari air kelapa. Namun jangan minum air kelapa banyak-banyak, disarankan minum 1-2 gelas saja, sebab jika berlebihan bisa menyebabkan hiperkalemia.
Jika setelah minum air kelapa efek keracunan makanan belum hilang atau malah makin parah, disarankan untuk segera periksa ke dokter agar mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat, ya!