© Rawpixel.com
Selain makanan, air merupakan sumber kehidupan bagi setiap umat manusia. Kita biasanya mengenal kedaluwarsa hanya pada makanan. Istilah gampangnya, yaitu 'basi'.
Tapi, pernah nggak sih kamu kepikiran: air mineral itu bisa kedaluwarsa apa nggak, ya?
Sebelum membahas apakah air mineral bisa kedaluwarsa atau nggak, ada baiknya kita mengetahui apa arti dari kedaluwarsa itu sendiri. Menurut dari KBBI, kedaluwarsa dalam konteks makanan dan minuman berarti lewatnya batas waktu berlakunya makanan/minuman sebagaimana yang telah ditetapkan.
Jika tetap dikonsumsi, makanan atau minuman yang kedaluwarsa bisa berdampak buruk pada kesehatan.
Kamu pernah nggak, lihat di pinggir jalan ada sebuah fasilitas umum berupa air minum? Nah, itu namanya tap water, atau juga bisa disebut dengan public water drink.
Menurut Healthline (28/01), tap water ternyata bisa kedaluwarsa. Hal ini dikarenakan tap water telah dikarbonasi, sehingga gas pada air perlahan-lahan keluar dari cairan, sehingga terjadi perubahan rasa.
Kamu bisa mengambil air minum dari tap water dan menyimpannya dalam botol minum yang bersih dan steril. Namun, jangan lupa untuk menulis di botol tanggal berapa kamu menyimpannya, karena air tersebut hanya bisa disimpan dan bertahan hingga 6 bulan. Simpanlah di tempat yang sejuk, kering, dan juga gelap.
Jadi, air mineral biasanya bisa disimpan pada tempat penyimpanan yang benar selama 6 bulan. Jika sudah lewat dari waktu tersebut, sebaiknya jangan kamu konsumsi.
Lalu, bagaimana dengan air mineral botol yang dijual di pasaran?
Meskipun, misalnya, jika memang air yang di dalam botol tersebut nggak ada kedaluwarsa, botol air mineral tersebut pasti ada tanggal kedaluwarsanya, bukan? Jika demikian, otomatis air yang ada di dalam botol pun ikut kedaluarsa. Sebab, bahan kimia yang terdapat pada botol plastik bisa ikut larut pada air, yang pada akhirnya bisa memengaruhi kesehatan kamu. Jadi, konsumsi air mineral botol sesegara mungkin setelah kamu membelinya, ya!