© Forsythwoman
Pernah dengar soal rematik dong pastinya? Biasanya penyakit yang mana terjadinya peradangan pada sendi atau otot ini identik dengan usia lansia. Padahal ada juga hal-hal yang jadi penyebab rematik di usia muda loh!
Menurut penelitian dari berbagai sumber, ada 8 dari 100.000 orang yang rentan terkena rematik di usia 18-34 tahun guys! Iya, usia muda kayak kita gini. Menurut data kesehatan di Arthritis Foundation, faktor genetik dan lingkungan berpengaruh banget.
Yap, nggak hanya pada lansia, tapi anak muda juga bisa kena rematik. Iniloh penyebab rematik di usia muda guys!
Keturunan atau genetik berpengaruh yang bisa menyebabkan seseorang rentan terkena rematik. Misalnya kalau salah satu anggota keluargamu terkena rematik, maka sangat memungkinkan kamu juga mengalaminya guys.
Tahu nggak, kalau perempuan lebih berisiko terkena rematik daripada laki-laki? Perempuan berisiko 2-3 kali lebih tinggi nih! Soalnya hormon esterogen yang ada pada perempuan bisa menyebabkan fluktuasi pada sistem imun.
Nah gangguan di sistem imun yang mengenai jaringan tubuh bisa menyerang sistemnya sendiri. Itu kenapa jenis kelamin berpengaruh jadi penyebab rematik.
Nah, karena rematik ini menyerang sistem imun jadi faktor lingkungan di sekitar juga berpengaruh jadi penyebab rematik. Infeksi virus atau bakteri membuat sistem kekebalan tubuh justru salah arah dan menyerang tubuh itu sendiri. Makanya terjadi peradangan sendi.
Hal-hal ini diduga jadi pemicu penyebab rematik, yaitu terkena paparan mineral silika dan penyakit periodontal kronis.
Yap, selain lingkungan faktor gaya hidup juga mempengaruhi. Gendut nggak selalu berarti sehat ya guys. Kalau kelebihan berat badan bisa memicu berbagai penyakit. Salah satunya jadi penyebab rematik di usia muda.
Sendi seperti di lutut dan pinggul kan berguna untuk menopang berat badan. Kalau bagian ini merasakan tekanan yang besar ketika kamu beraktivitas maka terjadilah peradangan. Itu kenapa obesitas bisa jadi penyebab rematik atau radang sendi karena beban atau tekanan berlebih.
Maka dari itu penting banget buat kita menjaga pola makan dan pola hidup. Jangan malas berolahraga dan beraktivitas ya. Meski rebahan itu enak, tapi penyakitan gegara obesitas jauh lebih nggak enak guys!
Pada umumnya penyebab rematik atau rheumatoid arthritis adalah sistem imun yang menyerang jaringan sehat dalam tubuh. Sistem ini mengalami kekeliruan yang menyerang jaringan sehat di area sendi.
Sehingga lapisan tipis sel atau synovium menutup persedian. Akibatnya sendi meradang dan bengkak. Synovium ini juga melepaskan bahan kimia loh! Dia bisa merusak rulang rawan dan tulang dalam sendi kamu guys! Bahaya banget kan? Kalau nggak segera ditangani sendi bisa kehilangan bentuk sampai hancur.
Terlihat enak, bahkan mungkin sehat. Tapi deretan makanan ini perlu dihindari karena jadi penyebab rematik.
Hanya sedikit orang yang nggak suka atau alergi seafood. Tapi kebanyakan nggak akan bisa menolak pesona dan rasa udang, kepiting, sotong dan sebagainya untuk dikonsumsi.
Tapi seafood bisa menyebabkan penyakit rematik bahkan bikin kambuh penderitanya guys. Hal ini diungkapkan oleh American College of Rheumatology.
Selain seafood, daging merah seperti daging sapi, kambing perlu dihindari. Yap, mereka juga memicu penyakit rematik. Apalagi daging kaming nih guys.
Santan memang bikin makanan jadi lebih sedap. Tapi makanan yang mengandung santan dengan rasa gurihnya ini punya zat purin yang memicu rasa sakit pada sendi. Nggak hanya itu, tapi juga meningkatkan asam urat.
Aduh, susah ya nolak jeroan? Kayak usus, hati, ampela, jantung bahkan otak yang gurih dan enak diolah bagaimanapun.
Tapi jeroan ini jadi makanan yang wajib dihindari pengidap rematik. Nggak hanya memicu penyakit rematik, bisa juga terkena penyakit jantung, hipertensi, obesitas dan lain sebagainya.
Iya, sebagian dari kita pasti sudah tahu kalau sayuran itu makanan sehat yang dibutuhkan tubuh. Tapi sayuran seperti bayam, jamur, kembang kol, sawi dan kangkung perlu dihindari. Soalnya ada kadar purin yang tinggi di dalamnya.
Nah jadi selain karena sistem imun yang salah menyerang tubuh, ada pola hidup dan pola makan yang nggak benar bisa jadi penyebab rematik di usia muda. Perlunya kesadaran diri untuk hidup lebih sehat nih!