© Shutterstock
Setiap orang pasti makan kalau rasa lapar melanda. Agar memastikan rasa lapar tersebut benar-benar pergi, banyak di antara kita yang memutuskan untuk mengmabil dalam porsi yang besar.
Namun walaupun sudah demikian, banyak di antara kita juga yang tetap akan langsung lapar lagi setelah makan. Kira-kira, kenapa sih ini? Melansir dari Refinery 29 via Merdeka.com, ini alasannya.
Ternyata, asal mengkonsumsi makanan bisa jadi salah satu penyebabnya, terutama makan makanan yang tak seimbang. Bisa jadi makanan tersebut kurang kalori, lemak, serat, protein, bahkan semuanya. Padahal, semuanya itu sangat penting agar menjaga perut tetap kenyang.
" Seringnya kamu tidak mengonsumsi makanan yang seimbang," ucap Mascha Davis, RDN, pendiri dari Nomadista Nutrition.
Selain itu, alasan perut jadi cepat makan adalah mungkin kamu makan makanan yang cepat cerna. Misalnya saja karbohidrat sederhana saja seperti roti, pasta, dan nasi putih. Padahal, makanan ini bisa menyebabkan gula darah naik dan turun dengan cepat, sehingga bisa membuat perut cepat lapar.
Meskipun salah satu makanan tak seimbang adalah kurangnya protein, namun yang satu ini kayaknya harus dibahas khusus. Sebab, protein adalah salah satu kandungan makanan yang tanggung jawabnya besar terhadap rasa kenyang. Tinggi protein menurunkan hormon ghrelin, yaitu hormon yang membuat cepat lapar.
Meskipun bukan termasuk kategori makanan, kurangnya air putih ternyata merupakan salah satu penyebab kelaparan. Jadi kurang air putih bisa menyebabkan dehidrasi, dan sala h satunya adalah terasa seperti lapar. Makan besar tapi kurang air putih, perut juga bisa menjadi terasa lapar kembali.
Ternyata, timbul rasa keinginan untuk makan makanan manis bisa menyebabkan seseorang lapar kembali. Rasa lapar itu baru akan hilang jika makanan manis yang diinginkan sudah terlahap. Aduh, jangan sering-sering deh berkeinginan makanan manis ya, nanti kebiasaan!
Nah, itulah beberapa penyebab kenapa kamu merasa cepat lapar kembali meskipun sudah makan besar. Semoga bermanfaat, ya!
