© Shutterstock
Banyak sekali kabar yang beredar tentang suatu permasalahan kesehatan. Salah satunya adalah mengenai masalah batuk. Ketika batuk, salah satu kabar yang beredar adalah tidak boleh makan buah jeruk. Katanya, hal ini bisa memperparah kondisi batuk itu sendiri.
Yah, padahal enak banget buah jeruk itu. Tapi kira-kira, ini cuma sekadar mitos atau fakta, sih?
Dr. Sung di channel Youtube SB30 Health menjelaskan hal ini. Sebelum menerangkan boleh atau tidaknya seseorang makan jeruk ketika batuk, harus diluruskan bahwa jeruk mempunnyai berbagai macam rasa. Bener kaan?
" Di sini juga jeruk jenisnya bermacam-macam. Ada yang manis sekali, ada yang standar, ada yang kecut, dan ada yang asam," jelas dr. Sung.
Jadi, batuk boleh makan jeruk nggak niih? Nah, dr. Sung sendiri pun menjawab tergantung masing-masing individu terhadap jenis jeruk yang dimakan. Sebab. respons tenggorokan seseorang terutama ketika batuk itu berbeda-beda.
" Jadi tergantung, kembali lagi kepada Anda masing-masing. Tergantung individu masing-masing. Karena ada beberapa orang yang lagi batuk, tenggorokannya cukup sensitif terhadap rasa-rasa tertentu. Dan bagi mereka yang (tenggorokannya) sensitif, sebaiknya tidak mengonsumsi jeruk dulu."
Dr. Sung berpendapat bahwa tidak apa-apa oleh karenanya memakan jeruk bagi mereka yang tenggorokannya tidak apa-apa saat memakan jeruk. Sebab bagaimanapun juga, jeruk kaya akan vitamin C, seperti mangga.
" Tapi bagi mereka yang tidak terlalu sensitif," lanjutnya. " atau makan jeruk tidak apa-apa, ya silahkan. Karena jeruk juga mengandung vitamin C, sama seperti mangga."
Nah, jadi gitu guys. Bukannya nggak boleh, tapi tergantung masing-masing individu ya. Kalau lagi batuk terus makan jaruk nggak kenapa-kenapa, ya lanjut. Tapi kalau makin parah, ya berhenti deh~