© Youtube.com/Natural Ways
Bawang putih sering digunakan sebagai bumbu pelengkap dalam masakan. Namun untuk memakan bawang putih secara tunggal, tak banyak orang yang menyukainya. Bau menyengat sering jadi alasan seseorang tak mengonsumsi bawang putih.
Padahal, di balik itu semua tersimpan sejumlah manfaat kesehatan dalam setiap siung bawang putih. Bawang putih sendiri sudah sejak lama digunakan sebagai bagian dari pengobatan tradisional.
Nggak percaya? Dilansir dari Bright Side, berikut ini adalah 5 manfaat mengonsumsi bawang putih untuk kesehatan.
Bawang putih memiliki manfaat yang berkaitan dengan peningkatan sistem imun alias kekebalan tubuh. Mengonsumsi bawang putih dapat membantu kita untuk terlindung dari berbagai jenis virus dan flu. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh para ilmuwan lewat sejumlah penelitian bahwa konsumsi bawang putih secara teratur akan membuat seseorang tak mudah sakit di musim dingin.
Khasiat tersebut didapatkan dari banyaknya vitamin, minyak, dan asam amino yang terkandung dalam bawang putih. Selain itu, keberadaan senyawa organik bernama allicin dalam bawang putih juga bermanfaat untuk membunuh bakteri dan jamur.
Menambahkan bawang putih sebagai bagian dari diet dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi. Hal ini terjadi karena bawang putih dapat membantu untuk memperlebar pembuluh darah dan menurunkan tekanan arteri.
Untuk penyembuhan, pengidap darah tinggi disarankan untuk mengonsumsi empat siung bawang putih setiap hari. Selain itu, bawang putih juga dapat menumpas kolesterol jahat dalam tubuh hingga sebesar 10-15 persen.
Secara teori, tubuh dan otak manusia dapat menua karena adanya reaksi oksidasi kimiawi di mana kita mengonsumsi makanan dan oksigen. Di satu sisi kegiatan tersebut dapat menghasilkan energi, namun di sisi lain proses ini akan menghancurkan sel-sel dan membuat otak menjadi tak setajam dulu.
Bawang putih dianggap ampuh melawan penuaan otak karena kandungan antioksidan alami yang dapat menghambat oksidasi berlebih. Untuk orang-orang berusia muda, konsumsi bawang putih dapat meningkatkan daya ingat dan membuat otak lebih produktif. Sementara itu untuk orang usia lanjut, konsumsi bawang putih dapat menurunkan risiko terkena alzheimer.
Bawang putih memiliki reaksi positif yang dapat meningkatkan kesehatan kulit dan rambut. Kandungan dalam bawang putih disebut dapat melindungi kita dari penuaan dini karena serangan sinar matahari yang membuat kulit jadi lebih mudah kering. Konsumsi dua siung bawang putih per hari juga cukup untuk mengembangkan produksi kolagen dan elastin alami yang bermanfaat bagi peremajaan kulit.
Sementara itu bagi rambut, bawang putih dapat meningkatkan pertumbuhan rambut agar menjadi lebih panjang dan tebal. Minyak yang dikandung dalam bawang putih juga disebut dapat mengobati kebotakan.
Bawang putih memiliki kandungan antibakterial dan antijamur yang baik untuk rongga mulut. Kandungan tersebut bermanfaat untuk membunuh mikroba jahat dan mengobat radang pada gusi.
Lebih jauh lagi, dengan segala kandungannya, bawang putih dapat menurunkan risiko gigi berlubang. Meski begitu, sebelum mengonsumsi bawang putih secara rutin, kita tetap haru melakukan kontrol ke dokter gigi lebih dulu.
Gimana, sudah mulai tertarik dengan segala manfaat kesehatan di balik menyengatnya bau dan rasa bawang putih?
