© Today.com
Puasa adalah kewajiban yang dijalankan umat muslim saat bulan Ramadan. Selama itu juga mereka menahan lapar dan haus waktu siang hari.
Kalo dilogika kan sih, harusnya waktu puasa kita bisa sambil diet untuk menurunkan berat badan. Tapi, justru nggak sedikit orang yang berat badannya naik saat berpuasa.
Mungkin banyak yang bertanya-tanya kenapa. Jawabannya adalah karena kebiasaan buruk yang jarang kamu sendiri sadari. Apa aja ya kira-kira?
Nggak bisa dipungkiri, waktu Ramadan memang membuat waktu tidur kita nggak seteratur biasanya. Hal ini dikarenakan kita yang harus melaksanakan sahur.
Kebanyakan atau kekurangan tidur akan membuat hormon leptin (hormon yang menekan rasa lapar) menurun, sehingga kamu akan mudah lapar dan kalap makan waktu berbuka.
Seperti yang disinggung di atas, kalap makan bisa membuat berat badanmu nggak terkontrol. Banyak juga yang memanfaatkan waktu buka puasa untuk “ balas dendam” dengan mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak sekaligus.
Ada baiknya saat berbuka, makan secukupnya saja. Lebih baik lagi kalau perbanyak konsumsi buah buahan yang kaya serat.
Puasa membuat badan terasa lemas. Hal ini dijadikan alasan bagi beberapa orang untuk mager alias males gerak. Alhasil kamu ga berolahraga sama sekali. Padahal seperti yang kita ketahui, olahraga baik untuk membakar kalori dan lemak berlebih pada tubuh.
Oleh karena itu, dianjurkan untuk tetap olahraga di bulan puasa. Cukup yang ringan saja seperti bersepeda atau jogging, biar berat badan terkontrol.
Nah itu alasan berat badan melunjak selama puasa. Semoga informasi ini membantu ya!
