© Shutterstock
Penyakit cacingan sudah tidak lagi asing di telinga kita, bukan? Dulu saya pernah mendengar teman saya diomelin orang tuanya karena sudah makan banyak-banyak tapi tidak gemuk-gemuk. "Makan banyak tapi nggak gemuk-gemuk, cacingan kamu, ya?" Begitu kira-kira bunyinya.
Saya dulu sih bodo amat. Namun sekarang tiba-tiba kepikiran aja. Benar nggak ya, cacingan itu bikin badan kurus?
Ternyata, dari artikel yang saya baca di Halodoc, cacingan benar bisa menyebabkan tubuh orang tersebut jadi kurus. Secara logika, ada cacing di tubuh kita, bukan? Agar tetap hidup dan berkembang biak, cacing ini memakan nutrisi makanan yang masuk dalam tubuh.
Jadi benar, memang orang yang cacingan bisaa dibilang percuma makan banyak kalau tujuannya untuk gemuk, sebab cacing di dalam tubuh yang akan menyantapnya, dengan kata lain memberi makan cacing, dong?
Di samping itu, selain bikin tubuh kurus, gejala lain cacingan tidak terlalu nampak. Makanya banyak orang yang nggak sadar dirinya ternyata mengidap cacingan. Tak hanya anak-anak, penyakit cacingan pun juga bisa menyerang orang dewasa, ya.
Jenis cacing yang ada di tubuh pun ternyata ada 3 macam, yaitu cacing pita, cacing tambang, dan cacing kremi. Setiap cacing acing yang masuk dalam tubuh menyebbakan gejala yang berbeda-beda. Gimana aja, ya?
Cacing Pita disebut juga dengna cestodes. Bentuknya pipih, tubuhnya punya ruas-ruas. Penyebabnya orang terkena cacing ini karena tanpa sadar tangan menyentuh kotoran yang mengandung telur cacing pita, lalu tersentuh mulut. Selain itu, penyebab lainnya karena makan daging mentah. Gejalanya bisa sakit perut, sampai mual dan diare.
Kemudian ada cacing tambang yang disebut dengan helminths. Cacing tambang sering ditemukan di tanah hangat dan lembap, sehingga anak-anak yang paling berisiko terkena penyakit cacingan ini karena sering main di tempat tersebut. Gejalnya bisa berupa turunnya nafsu makan sehingga berat badan turun, diare, sakit perut, kelelahan, dan anemia. Pertumbuhan pada anak-anak juga jadi terganggu.
Terakhir ada cacing kremi. Penyebabnya bisa karena menelan atau menghirup telur cacing kremi, bisa melalui makanan, minuman, atau anggota tubuh yang terkontaminasi. Gejala yang dirasakan adalah anus atau vagina (perempuan) gatal, mual, sulit tidur, sakit perut, dan juga gelisah.
Ada beberapa obat cacing yang bisa diminum juga terjaring penyakit cacingan tersebut. Bisa dengan Albendazole, Mebendazole, Pirantel Pamoat, dan Levamisole. Namun, ada baiknya untuk konsultasi dengan dokter terkait terlebih dahulu, ya!
Meski demikian, bukan berarti orang yang punya badan kurus disebabkan oleh cacingan. Bisa jadi disebabkan oleh hal lain. Semoga bermanfaat!
