© Mdacne.com
Kacang merupakan makanan yang bikin kita berfikir dua kali setiap mau makan. Ya gimana enggak, banyak banget yang bilang kalau makan kacang itu bikin kita jadi jerawatan, "Ih nanti jerawatnya tambah banyak lho." Siapa yang nggak insecure kalau di bilang kayak gini?
Sebenernya bener nggak sih kalau kacang tuh bikin kita jadi jerawatan?
Sebelum menjawab itu, kita perlu tau dulu nih dari mana asal usul jerawat bisa muncul di kulit kita.
Pada dasarnya, jerawat pada wajah muncul ketika folikel rambut yang ada pada kulit kita tersumbat oleh campuran sel kulit mati, kotoran dan sebum. Nggak cuma itu, jerawat juga bisa muncul karena adanya hormon. Pada wanita, jerawat biasanya banyak muncul saat menjelang atau pada masa menstruasi.
Selain itu, jerawat juga sering dialami oleh remaja yang sedang mengalami pubertas. Karena pada saat ini produksi sebum oleh kelenjar minyak meningkat drastis.
Menurut penelitian yang dilakukan Harvard School of Public Health USA pada tahun 2005 dan 2006, menunjukkan jika kacang memang mengandung lemak yang tinggi. Meski dapat jadi pemicu,namun kandungan lemak dalam kacang nggak dapat sampai membuat adanya penumpukan dan penyumbatan lemak pada pori-pori kulit.
Kalau kamu ingin mengetahui alergi atau tidaknya, kamu dapat mencoba menghindari makan kacang selama 1-2 bulan, lallu lihat perubahannya bagaimana. Kalau setiap kali makan kacang, wajah emang jadi berjerawat. Sedangkan setelah 2 bulan tidak makan kacan, wajahmu justru bersih dari jerawat. Maka ini menunjukkan kalau kamu memiliki alergi kacang.
Jadi kandungan lemak yang ada pada kacang nggak bisa membuat kita jadi jerawatan. Namun tiap orang memiliki kondisi kulit dan alergi yang berbeda-beda. Sehingga kamu tetap perlu memastikan lagi, apakah kulitmu alergi dengan makanan ini atau tidak.
