© 2020 Shutterstock.com/Melodia Plus Photos
Gejala gastritis ini bisa bervariasi di masing-masing orang, malah banyak diantara mereka yang nggak mengalami gejala sama sekali.
Wait, perkenalan dulu dong apa itu gastritis.
Begini ceritanya. Di dalam lapisan perut atau mukos terdapat kelenjar yang menghasilkan asam lambung dan senyawa penting lainnya. Salah satunya adalah enzim pepsin dan asam.
Kalau enzim pepsin bertugas memecah protein, maka asam di perut ini punya tugas untuk memecah makanan dan melindungi dari infeksi.
Tapi, asam ini cukup kuat untuk merusak lapisan perut. Jadi, lapisan perut bakalan mengeluarkan lendir untuk melindungi dirinya sendiri. Saat terjadi infeksi atau peradangan, misalnya bakteri, obat-obatan dan penyebab gatritis lainnya, maka lapisan ini mengalami peradangan.
Tapi secara umum, gejala gastritis biasanya berupa:
Jadi gini. Lambung manusia tuh punya lapisan yang lemah banget, yang memungkinan cairan pencernaan buat merusak dan melukainya. Inilah yang menyebbakn gejala gastritis muncul.
Selain itu juga karena infeksi bakteri gastrointestinal yang biasanya ditularkan dari orang ke orang, meski juga bisa ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi.
Perawatan gejala gastritis tergantung pada penyebab kondisi tersebut. Misalnya nih kalau gastritis muncul karena penggunaan obat, maka cara menyembuhkannya yaitu dengan menghindari konsumsi obat tersebut.
Infeksi bakteri yang menyebabkan gejala gastritis dilakukan dengan antibiotik. Namun selain keduanya, bisa juga dengan konsumsi beberapa jenis obat, antara lain:
Yang bekerja dengan cara memblokir sel-sel yang membuat asam lambung. Obat ini berupa:
Tapi harus diperhatikan ya untuk penggunaan obat ini pada gejala gastritis. Karena penggunaan dosis tinggi dan dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan peningkatan risiko patah tulang belakang, pinggul dan pergelangan tangan. Meningkatkan risiko ginjal, demensial dan kekurangan nutrisi.
Cara kerjannya yaitu dengan menurunkan jumalh asam yang dilepaskan ke saluran pencernaan.
Obat ini dikenal karena bsia meredakan gejala gastritis dengan cepat, dan bisa menetralkan asam di perut.
Probiotik terbukti mampu membantu mengisi kembali flora pencernaan dan menyembuhkan tukak lambung. Namun, tidak ada bukti bahwa mereka memiliki dampak pada sekresi asam.
Gejala gastritis kronis ini terjadi saat lapisan perut meradang. Saat peradangan terjadi, lapisan perut berubah dan kehilangan sel pelindungnya. Inilah yang kemudian bikin gejala gastritis berupa rasa kenyang walau baru makan beberapa gigitan'
Gejala gastritis kronis muncul dalam jangka waktu yang lama, lalu hilang secara bertahap di lapisan perut. Dan ini bukan berarti baik-baik aja lho ya. Ini bisa menyebabkan metaplasia atau displasia. Ini adalah perubahan prekanker dalam sel yang dapat menyebbakan kanker kalau ngak diobati.
Gejala gastritis kronis seringkali nggak muncul. Tapi biasanya bakalan datang dalam bentuk:
Gastritis akut adalah peradangan mendadak atau pembengkakan lapisan perut. Akibatnya, gejala gastritis muncul dengan rasa sakit yang parah dan mengganggu. Yapi, rasa sakitnya berdifat sementara dan biasanya cuman berlangsung dalam bentuk semburan singkat pada suatu waktu.
Gastritis akut ini datang secara tiba-tiba dan disebabkan karena cedera, bakteri, virus, stres, atau lainnya.
Gejala gastritis akut meliputi:
Gejala gastritis akut biasanya terlihat pada penyakit lainnya. Akibatnya, sulit memastikan penyakit ini.
