©medicalnewstoday.com
Pernah nggak kamu merasakan gatal di tenggorokan tapi bukan gejala mau batuk? Itulah yang diseut dengan radang tenggorokan atau faringitis.
Faringitis merupakan peradangan pada faring, yang ada di belakang tenggorokan. Biasanya penyakit ini sering banget terjadi di musim hujan,juga merupakan penyebab terbanyak orang nggak masuk kerja atau sekolah.
Untuk mengobati radang tenggorokan in dengan benar, maka perlu tahu penyebab sakitnya dan juga gejala radang tenggorokan. Biar cepet diobati, cepet sembuh juga ya kan!
Pada anak-anak, pembengkakan atau radang tenggorokan ini merupakan penyakit yang sering banget terjadi. Secara umum, terjadi karena adanya infeksi virus atau bakteri.
Gejala radang tenggorokan yang utama, yaitu adanya sakit pada tenggorokan. Anak juga mungkin mengalami demam, pembengakakan atau kemerahan di tenggorokan, serta rasa sakit waktu menelan.
Gejala radang tenggorokan pada anak cukup mudah diobati kok. Biasanya cukup dengan memberikan asetaminofen atau ibuprofen. Ini berguna untuk meringankan rasa sakit. Yang jadi catatan adalah, jangan berikan ibuprofen untuk peredakan gejala radang tenggorokan pada anak yang berumur kurang dari 6 tahun.
Nggak cuman itu, dilarang juga buat memberika aspirin ke anak untuk meredakan demam gejala radang tenggorokan. Kenapa? Karena aspirin pada anak bisa menyebakan kondisi serius yag disebut dengan sindrom Reye.
Pengobatan untuk gejala radang tenggorokan pada anak juga bisa dengan memberikan air dingin untuk minum. Selain itu, juga bisa banget berkumur dengan air asin hangat untuk meringankan rasa sakit
Gejala radang tenggorokan yang utama yaitu sakit tenggorokan, kering, atau gatal. Sedangkan gejala tambahan yang bisa aja muncul tergantung pada jenis indeksi, seperti pilek dan flu.
Nah, penyebab radang tenggorokan meliputi bakteri dan virus, maka gejala radang tenggorokan yang muncul juga sedikit ada perbedaan antar keduanya:
Gejala radang tenggorokan karena virus, diantaranya
Gejala radang tenggorokan yang disebabkan karena virus dan bakteri ini bisa tumpang tindih, jadi sulit juga untuk dokter membedakanya. Tandanya nih, kalau gejala radang tenggorokan terdiri dari batuk yang menonjol, maka bisa jadi itu disebabkan karena virus.
Gejala radang tenggorokan yang terkait dengan mononukleosis akan juga memunculkan kondisi berupa:
Sedangkan gejala radang tenggorokan yang disebabkan karena bakteri bisa berupa
Gejala radang tenggorokan ini merupakan masalah medis yang umum banget terjadi. Selain bakteri dan virus, penyebabnya juga bisa diantaranya
Yaitu peradangan pada laring, atau kotak suara. Laring terletak di bagian depan tenggorokan, di atas batang tenggorokan, dan berisi pita suara.
Peradangan pita suara dapat menyebabkan suara serak, dan pada beberapa orang juga bisa bikin suara mereka hilang sewaktu waktu.
Nggak cuman karena kebanyakan teriak, laringitis juga bisa muncul karena:
Radang amandel ini biasanya disebabkan infeksi dengan bakteri kelompok A Streptococcus.
Radang amandel ini jarang berakibat parah dan bisa sembuh sendiri dengan antibiotik oral. Tapi, dokter juga bsia merekomendasikan operasi pengangkatan amandel seseorang jika kondisinya jangka panjang atau terus berulang.
Pada orang dewasa, radang tenggorokan termasuk penyakit yang umum banget. Dari seuah jurnal menyatakan kalaukeberadaan gejala radang tenggorokan ini menyumbang angka satu persen dari kunjungan ke dokter.
Dan sebenarnya gejala radang tenggorokan ini bisa sembuh sendiri. Tapi kapan dong kita merasa sudah perlu ke dokter? Well, kamu harus segera datang ke dokter kalau gejala radang tenggorokan dibarengi dengan
Ada banyak faktor kenapa seseorang rentan banget terkena gejala radang tenggorokan, diantaranya
Anak-anak dan remaja kemungkinan besar menderita gejala radang tenggorokan ini. Anak-anak usia 3 hingga 15 juga lebih cenderung mengalami radang tenggorokan, infeksi bakteri paling umum yang terkait dengan sakit tenggorokan.
Merokok atau menghirup asap rokok bisa mengiritasi tenggorokan. Hayo, biar gejala radang tenggorokan kamu nggak kambuh lagi, mungkin bisa dicoba dengan stop merokok deh.
Ini terjadi kalau seseorang yang terkena gejala radang tenggorokan punya alergi terhadap debu, jamur, atau bulu hewan peliharaan membuat kemungkinan sakit tenggorokan semakin besar.
Partikel di udara akibat pembakaran bahan bakar fosil dan bahan kimia rumah tangga biasa dapat menyebabkan iritasi trus muncul deh gejala radang tenggorokan ini.
Hidung meler bisa mengiritasi tenggorokan dan menyebarkan infeksi, menjadi penyebab munculnya gejala radang tenggorokan.
Secara umum, bisa aja kamu rentan terhadap jenis radang tengggorokan ini kalau kekebalan tubuh kamu memang rendah.
Ada nggak sih cara untuk mencegah munculnya gejala radang tenggorokan? Ada dong, yaitu dengan menghindari kuman penyebabnya dan mempraktikkan kebersihan diri yang baik.
Cuci Tangan
Secara menyeluruh, sering mencuci tangan setelah menggunakan toilet, sebelum kaan, dan setelah bersin dan batuk bisa menghindarkan dari berbagai kuman.
Etika Bersin dan Batuk yang Benar
Saat bersin, maka arahkan ke bagian dalam siku. Ini untuk menghindari penularan dari kamu ke orang lain.
Pembersih Tangan berbasis Alkohol
Kalau nggak ada air dan sabu, gunakan handsanitizer sebagai alternatif.
Kebersihan Lingkungan
Secara teratur, bersihkan telepon, remote tv, ata benda-benda yang berpotensi sering kamu sentuh.
Hindari Orang Sakit
Ini untuk mencegah penularan penyakit. Setelah dia sembuh, kalian boleh deketan lagi kok!
Nah, udah pada tahu kan gimana gejala radang tenggooroka, beserta penyeba, mengobati serta cara mencegahnya. Semoga nggak sakit sakit lagi ya!