Hari Tuberkulosis Sedunia, Penyakit Mematikan dengan Gejala Batuk yang Tak Kunjung Reda

Reporter : Mutia Wella Lukitasari
Selasa, 24 Maret 2020 14:09
Hari Tuberkulosis Sedunia, Penyakit Mematikan dengan Gejala Batuk yang Tak Kunjung Reda
Jangan pernah sepelekan gejala penyakit ini lho.

Setiap tanggal 24 Maret adalah hari tuberkulosis (TBC) seluruh dunia. Adanya momen ini diperingati untuk mengedukasi masyarakat tentang dampak TBC di seluruh dunia. Selain itu adanya peringatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran kita mengenai seberapa berbahanya penyakit ini bagi kita lho.

Dilansir dari berbagai sumber, peringatan tahunan ini di awali pada tahun 1882, ketika seorang ilmuwan ternama, Dr. Robert Koch mengumumkan suatu bakteri yang bernama Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini adalah penyebab adanya penyakit tuberkolosis. Suatu penyakit yang pada masa itu menghilangkan jutaan nyawa.

1 dari 2 halaman

Ilustrasi Batuk

World Health Organization (WHO) melaporkan jika terdapat 845.000 penduduk Indonesia terkena TBC. Sedangkan menurut data kemenkes, terdapat 13 orang meninggal akibat TBC di tiap jamnya.

TBC dikenal sebagai penyakit yang menyerang kesehatan paru-paru. Namun bakteri TBC nyatanya nggak cuma menyerang organ ini saja, tapi juga dapat menyerang tulang, usus, atau bahkan kelenjar.

Penyakit ini ditularkan dari percikan ludah yang keluar dari penderita TBC. Baik itu ketika mereka berbicara, batuk atau bersin. Kita perlu mewaspadai gejala-gejala TBC ynag sering terjadi. Salah satunya adalah batuk yang tak kunjung sembuh.

2 dari 2 halaman

Ilustrasi Wanita Sakit

Pada umumnya TBC menyerang paru-paru dengan gejala utama batuk berdahak yang berlangsung lebih dari 2 minggu. Selama fase ini, batuk terkadang juga dapat mengeluarkan dahak berwarna karat atau batuk darah.

Selama fase ini, TBC membuat seseorang kehilangan nafsu makan dan mengalami penurunan berat badan yang di barengi dengan gejala demam, keringat di malam hari, sesak nafas dan mudah lelah.

TBC memang seringkali tak disadari, karena dianggap seperti batuk biasa. Kita perlu lebih mewaspadai diri jika mengalami gejala batuk yang tak kunjung reda, karena penyakit ini dapat dengan cepat merobohkan kesehatan tubuh.

Tetap semangat untuk yang saat ini sedang berjuang melawan Tuberkolosis. Ingat, kita lebih kuat dari penyakit ini!

Beri Komentar