© 2019 Https://www.diadona.id/healthline
Manusia dilahirkan dengan jumlah total folikel rambut yang nantinya akan dimiliki sepanjang hidup. Diperkirakan terdapat sekitar 5 juta di tubuh, tetapi kepala sendiri memiliki sekitar 100.000 folikel. Seiring bertambahnya usia, beberapa folikel berhenti memproduksi rambut, yang merupakan penyebab kebotakan atau penipisan rambut.
American Academy of Dermatology mengatakan bahwa rata-rata rambut tumbuh sekitar 1/2 inci per bulan. Jumlah keseluruhan sekitar 6 inci per tahun untuk rambut di kepala.
Seberapa cepat tumbuhnya rambut tergantung pada, usia, tipe rambut tertentu, kesehatan secara keseluruhan, kondisi kesehatan dan lainnya.
Penelitian telah bagaimana pertumbuhan rambut dikendalikan pada tingkat sel dalam tubuh, tetapi tidak cukup untuk mengetahui bagaimana kita dapat secara langsung mempercepat pertumbuhan rambut. Dirangkum dari healthline (28/02), inilah bahan yang dapat membantumu menumbuhkan rambut.
Sementara banyak perusahaan mempromosikan vitamin atau suplemen untuk pertumbuhan rambut, mereka tidak selalu secara langsung mempengaruhi panjang rambut.
Namun memang benar jika tubuh membutuhkan banyak energi untuk membuat rambut tumbuh. Kehilangan makanan seimbang dan nutrisi dapat memengaruhi pertumbuhan rambut.
Protein membantu rambut tumbuh dan melindunginya dari kerusakan kimia dan lingkungan. Jika kamu sering menata atau terkena panas pada rambut, menggunakan perawatan protein dapat melindungi rambut ksmu.
Terlalu banyak protein dapat memengaruhi ginjal. Ini juga dapat menyebabkan rambut menjadi rapuh, meskipun ini jarang terjadi. Cara terbaik untuk mendapatkan protein dari sayuran, kacang-kacangan, yogurt, dan makanan lain.
Penelitian tentang efek kafein pada pertumbuhan rambut menemukan bahwa kafein mungkin memiliki efek yang mendorong pertumbuhan pada rambut. Menggunakan produk rambut dengan kafein, seperti sampo ini oleh AB Crew, sebagai bahan mungkin membantu.
Yang perlu kamu ketahui, terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi pertumbuhan rambut, seperti genetika, perubahan hormon, kurang gizi, obat-obatan, penyakit atau kondisi lain.
Penting juga untuk dicatat bahwa jika kamu mengalami kerontokan rambut yang parah, kamu perlu memeriksakan dengan dokter, karena penyakit dan penyakit tertentu dapat menyebabkan kerontokan rambut.