© Shutterstock
Kita sering menyepelekan rasa pusing kepala. Padahal, mungkin saja itu merupakan sinyal dari kondisi lain yang lebih serius.
Kalau pusing yang kamu rasakan tidak kunjung hilang, bisa jadi ada indikasi akan penyakit berbahaya yang mungkin saja dialami oleh tubuhmu. Kondisi semacam ini bisa dialami oleh anak-anak hingga orang dewasa dengan intensitas yang berbeda-beda tergantung dari penyebab pusing itu sendiri.
Lantas, apa saja penyakit yang dimaksud?
Meningitis atau radang selaput otak adalah peradangan yang terjadi pada meningen, lapisan pelindung yang menyelimuti otak dan tulang belakang. Salah satu gejala awalnya adalah pusing dan disertai gejala lain yang mirip dengan penyakit flu seperti demam.
Kalau kamu merasakan pusing yang tidak berkesudahan sebaiknya langsung periksa ke dokter ya!
Kita sering keliru membedakan anemia dan hipotensi. Meski sama-sama ditandai dengan pusing, anemia terjadi karena kekurangan sel darah merah yang sehat. Sementara, hipotensi adalah gangguan kesehatan yang dialami seseorang karena mempunyai tekanan darah rendah.
Anemia terjadi kalau sel darah merah dalam tubuh lebih sedikit dari jumlah normal pada umumnya. Kondisi ini akan membuat suplai oksigen dan nutrisi tidak bisa dipenuhi sehingga tubuh lemas dan kepala pun terasa pusing.
Jangan pernah anggap sepele anemia karena tanpa penanganan yang baik, akan timbul berbagai komplikasi serius.
Gula darah rendah atau hipoglikemia, biasanya akan membuat penderitanya mengalami pusing. Selain itu, timbul pula gejala lain seperti kelelahan, mudah marah, gemetar, serta jantung berdetak cepat.
Kalau mengalami hal ini, sebaiknya kamu perbanyak konsumsi makanan seperti buah-buahan yang manis, susu, hingga madu. Jangan lupa, untuk selalu pantau kadar gula darah secara berkala.
Ciri vertigo yang paling sering mudah dikenali adalah adanya gangguan keseimbangan, ditandai dengan munculnya gejala pusing yang membuat lingkungan di sekitar seolah berputar.
Vertigo juga disertai dengan gejala lain seperti mual, muntah, hingga gerakan pada bola mata yang tidak normal. Pada kondisi yang sangat parah, kondisi ini akan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kalau kamu merasakan gejala di atas, segera beristirahatlah.
Tekanan darah orang normal ada di rentang 90/60 mmHg dan 120/80 mmHg. Kalau seseorang punya tekanan di bawahnya, bisa dikatakan ia mengalami hipotensi.
Hipotensi menyebabkan terhambatnya aliran darah pada tubuh dan membuatmu sering merasa pusing. Kadang, gejala lain juga menyertai seperti; jantung berdebar kencang, pandangan menjadi buram, mual hingga pingsan.
Penyebab hipotensi di antaranya ketidakseimbangan hormon, kurang cairan tubuh, dan kekurangan nutrisi. Kalau tidak segera diatasi, penderita hipotensi bisa berpotensi untuk mengalami kematian mendadak.
Jadi, jangan pernah sepelekan pusing yang kamu alami, ya. Jangan sampai karena abai, kamu justru mengalami sederet penyakit seperti di atas. Semoga informasi ini bermanfaat!
