© Shutterstock
Memang, dunuia kita saat ini begitu sibuk. Ada yang sibuk kerja, belajar, dan juga hal lainnya. Namun karena saking sibuknya itu, banyak orang akhirnya memutuskan untuk menunda makan. "Nanti aja deh, tanggung." Begitu terus, bahkan bisa sampai-sampai lewat makannya.
Nah kalau kalian salah satu orang yang termasuk demikian, sebaiknya jangan lagi dibiasain nunda waktu makan. Melansir dari Antara via Merdeka.com, bisa berbahaya buat tubuh!
Eva Maria Christine, Dokter spesialis gizi klinis, menunda waktu makan bisa menyebabkan gula darah naik. Kok bisa? Jadi gini, biasanya orang menunda waktu makan akan melipatgandakan porsi makannya di kesempatan berikutnya. Akibatnya, tubuh bingung merespons, metabolisme tubuh jadi berantakan hingga membuat gula darah naik.
" Insulinnya bingung udah lama enggak kerja tiba-tiba dikasih makan yang banyak, akhirnya gula darahnya malah naik akrena insulinnya kaget enggak bisa konsumsi makanan sebanyak itu. Malah hari kedua ketiga jadi hiperglikemik, gula darahnya naik, jelas dr. Eva.
Tapi kalau menunda waktu makannya benar-benar kelewatan, bisa-bisa orang itu bisa pingsan gaes!
" Kalau enggak ada makanan yang masuk apa yang terjadi? Insulinnya tetap keluar, gula darahnya tetap turun akhirnya dia drop bisa pingsan."
Selain bisa drop pingsan dan menyebabkan naiknya gula darah, menunda waktu makan bisa bikin batu empedu gaes! Ini emang sering terjadi sama orang yang suka melewatkan jadwal makan.
" Kalau enggak ada makanan gimana? Alaminya asam empedu tetap dibuat oleh kantung empedu, kalau enggak ada makanan bisa jadi batu empedu, itu biasa kita temukan pada orang yang puasa lama atau orang yang mengalami turun berat badan drastis, itu karena dia suka skip-skip makan."
Untuk itu, penting untuk kita teratur menjaga pola makan. Setidaknya tiga kali sehari makan utama, dan juga dua kali snack buah.
" Makan itu harus seimbang dengan jadwal yang teratur, makan utama dan snacking buah."
Tuh guys, bisa bahaya banget kan buat tubuh kalau menunda makan? Jangan dibiasain lagi, ya!