© Freepik.com/pressfoto
Apa yang kamu rasakan ketika mendengar kata kanker? Ngeri, merinding. Penyebabnya pun sudah akrab kita dengar. Namun, tahu nggak, ternyata salah penyebab yang akrab di kehidupan itu adalah duduk. Yang kerja di kantoran, ini mah udah jadi kebiasaan banget.
Melansir dari Time, hal ini berdasarkan sebuah penelitian yang sudah diterbitkan di Journal of National Cancer Institute. Intinya, para peneliti melaporkan bahwa orang-orang yang menghabiskan waktunya untuk duduk bisa meningkatkan risiko 66% lebih tinggi terkena kanker.
Tak peduli seberapa aktif fisik seseorang, jika duduknya lama banget, risiko kanker tetap akan meningkat. Misalnya, orang yang berolahraga secara tertatur tapi menghabiskan lebih banyak waktu di sofa untuk menonton TV, misalnya, risiko terkena kanker pun akan meningkat.
Dr. Graham Coldits, penulis penelitian tersebut dari Washington University School of Medicine, mengatakan bahwa tidak cukup hanya dengan aktif. Ya maksudnya, percuma jika pada akhirnya lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk duduk.
Duduk sambil nonton TV, menurut para penulis, menunjukkan tingkat risiko lebih tinggi terkena kanker tertentu. Alasannya adalah karena orang-orang yang menghabiskan waktu menonton TV sambil duduk juga sambil minum banyak soda bergula dan makanan ringan tidak sehat. Sedangkan kedua hal tersebut berkontribusi pada obesitas dan juga kanker berbasis makanan.
Memang, sekarang ini sulit sekali untuk menghilangkan kebiasaan tidak duduk terlalu lama. Tapi, pasti bisa. Cobalah untuk setiap kam berjalan di sekitar. Ketika makan siang, cobalah untuk mencari tempat lain, bukan di meja kerja kantor.
