©liputan6.com
Adanya 2 orang WNI yang positif terkena virus corona memang cukup menghebohkan masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya permintaan dan melonjaknya harga-harga masker dan hand sanitizer.
Virus ini memang sedang menjadi momok bagi berbagai negara karena ia merupakan virus baru yang hingga kini masih belum ditemukan obatnya. Namun bukan berarti virus corona ini sangat mematikan dan nggak bisa di sembuhkan lho.
Dilansir dari liputan6.com, kita bisa lihat negara tetangga kita yaitu Vietnam. Sejak 13 Februari sudah tidak ada lagi kasus virus corona. 16 pasien yang tadinya positif, kini telah dinyatakan sembuh dan bebas dari virus corona berjarak 3 minggu setelah kasus pertama corona ditemukan di vietnam.
Nggak cuma di Vietnam, di Cina pun juga sebagian besar pasien dinyatakan sembuh dan negatif dari virus corona. Karena memang nyatanya, jumlah pasien sembuh lebih banyak dari pasien meninggal hampir di seluruh dunia.
Dari 85.182 orang yang terjangkit virus ini, sebanyak 2.727 orang yang meninggal. Dinegara lain, seperti iran terdapat 34 korban, Italia 21, Korea Selatan 17, Jepang 5 orang, Prancis 2 orang, Hong Kong dua orang, satu orang dari Filipina, dan satu orang dari Taiwan.
Penyebab meninggalnya korban ini karena sebelum terkena virus corona, mereka memiliki daya tahan tubuh yang lemah karena sudah memiliki virus atau penyakit di dalam tubuhnya.
Virus ini memang dapat dengan mudah menyebar dan tertular ke orang lain. Karena itu, bagi seseorang yang terkena, ia perlu segera di isolasi agar tidak menularkan pada orang lain. Masa inkubasi selama 2 minggu untuk benar-benar memastikan jika seseorang tersebut telah bebas dari corona.
Selain itu, menurut Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, virus corona tidak lebih berbahaya dari flu. Nah, sama halnya dengan flu. Jika teman sebelahmu sedang terkena flu, dan badan kamu sedang nggak fit. Pasti besoknya kamu juga akan tertular bukan? Tapi berbeda jika tubuhmu sedang fit, virus itu nggak akan dengan mudah menular.
Jadi, jangan terlalu panik dengan berita yang beredar di luar sana yang mengatakan jika ini virus sangat mematikan. Selalu cek fakta kebenarannya, dan tetap waspada tentunya ya!
