© Indianexpress.com
Ketika tubuh sedang sakit, tentu kita akan mengonsumsi obat yang sesuai dengan penyakit kita. Ada berbagai mitos di masyarakat pengenai prosedur dalam mengonsumsi obat, salah satunya adalah mengenai larangan meminum susu setelah konsumsi obat.
Ternyata hal ini bukan mitos belaka lho. Meski jika dikonsumsi terpisah susu memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh, namun kandungan susu juga dapat berdampak buruk jika diminum setelah tubuh mengonsumsi obat.
Dilansir dari berbagai sumber, hal ini karena kandungan susu justru akan menetralkan fungsi dari obat, atau akan membuat kandungan obat jadi menghilang.
Hal ini karena kandungan kalsium yang ada pada susu akan mengikat manfaat dari obat, hal ini membuat tubuh tak dapat menyerap khasiat dari obat tersebut.
Nggak cuma itu, obat tersebut juga dapat mengubah kinerja tubuh dalam menyerap nutrisi.
Karena ketika meminum obat, tubuh membutuhkan waktu agar dapat larut dan menyebarkan ke aliran darah untuk selanjutnya menyebarkan ke bagian tubuh yang sedang sakit.
Nah sedangkan jika obat tersebut bertemu kalsium, maka seketika akan menghilangkan manfaat dari obat tersebut.
Agar manfaat dari obat dapat bekerja maksimal, maka sebaiknya diberikan jarak 2 jam setelah mengonsumsi obat, atau sebaliknya.
Setelah 2 jam normalnya tubuh telah menyerap kandungan kalsium yang ada pada susu. Sehingga konsumsi obat dapat dilakukan tanpa khawatir kehilangan manfaatnya.
Jangan diulangi lagi ya!