© Shutterstock
Sampai sekarang, rambut ketiak sering dipandang sebelah mata, bahkan sampai sering disebut sebagai sumber bau dan perusak penampilan. Meski sering ada pada pria, sebagian wanita juga memiliki rambut ketiak, nih. Sehingga banyak di antara mereka yang mencukur bahkan mencukur rambut ketiak.
Padahal, melansir dari berbagai sumber, rambut ketiak itu ada manfaatnya, lho!
Pertama, rambut ketiak bisa berfungsi sebagai pelindung antara lengan bagian atas dan bawah dari gesekan ketika tubuh sedang melakukan aktivitas yang mengharuskan untuk banyak gerak. Sehingga, hal tersebut mencegah kondisi yang tidak diinginkan terhadap kulit.
" Bulu ketiak mengurangi gesekan antara lengan bagian atas dan bawah selama olahraga atau gerakan keras yang terjadi, menutup bagian tubuh yang memiliki arteri penting, serta memfasilitasi pelepasan feromon seksual," terang pakar kecantikan Marta Camkiran, melansir dari GoodHousekeeping.com.
Selanjutnya, kehadiran rambut ketiak ternyata bisa membuat ketertarikan lawan jenis. Kok bisa? Ya, bau yang ada pada ketiak mengandung feromon, alias zat kimia yang berperan ketertarikan seksual. Hmm, yang jomblo bisa dicoba, nih~
Selain itu, rambut ketiak juga membuat tubuh lebih hangat. Leigh Cauna, seorang ahli kecantikan dan pemilik bersama Breathe PDX di Portland, Oregon, mengatakan hal demikian. Ditambah lagi, rambut ketika juga bisa pelindung beberapa vestigial kulit, sehingga pembuluh darah terpenting jadi terlindungi.
Terakhir, kehadiran rambut ketiak tentu tidak dengan cuma-cuma. Rambut ketika bisa menjadi pencegah terjadinya kondisi kesehatan tertentu, seperti jerawat ketiak, iritasi kulit, dan lain sebagainya.
Nah, jadi jangan hilangkan rambut ketiak ya, soalnya bermanfaat banget untuk tubuh. Jika kepanjangan atau terlalu tebal, bisa dipotong dan dirapihkan aja, kok~
