© Shutterstock
Kebersihan tentu harus diperhatikan dalam hidup kiat, terlebih masa-masa sekarang agar kesehatan tetap terjaga. Salah hal tersebut adalah kebersihan handuk. Banyak di antara kita yang membiarkan handuk dipakai sampai berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan, untuk dicuci.
Ya, hal ini karena kebersihan handuk jarang banget diperhatikan. Soalnya hanya dipakai selepas mandi, dijemur, sehingga banyak yang berpikiran handuk nggak penting-penting amat untuk sering dicuci.
Namun, sebenarnya kapan seharusnya handuk mandi sudah harus dicuci? Adakah ketentuan tertentu?
Melansir dari Merdeka.com, meskipun penggunaan handuk terbilang singkat, namun handuklah yang membersihkan tubuh sehingga kotoran pun berpindah dari tubuh ke handuk tersebut. Sementara itu, kotoran itu bisa menjadi sarang kuman. Jika dibiarkan berlama-lama alias tidak dicuci-cuci menjadi bau dan kotor.
Selain handuk mandi, ada jenis handuk yang lain. Untuk handuk yang digunakan untuk berolahraga dan sering disimpan di dalam tas, kalau bisa dicuci secara langsung dan mengganti handuk yang baru dan bersih. Jika tidak, bisa jadi sarang bakteri dan kuman.
Stacy CHimento, MD, dokter spesialis kulit dari Riverchase Dermatology, melansir dari Livestrong mengungkapkan bahwa handuk mandi sebaiknya dicuci setelah digunakan 3-4 kali. Namun, kamu bisa mencucinya maksimal setelah seminggu, kok!
Pada handuk lap untuk keperluan kamar mandi misalnya, itu dibersihkan dua sampai tiga hari sekali. Sebab kuman dan bakteri pada handuk ini lebih tinggi, sebab kloset di kamar mandi biasanya terbuka. Kuman dan bakteri pun bisa terbang ke udara dan menembpel pada handuk.
Jadi, jangan sampai dibiarkan berlarut-larut, bahkan sampai berbulan-bulan, ya!