© Shutterstock
Saya ingat ketika masa-masa sekolah dulu. Saat demam, ibu saya sering menanyakan apakah sudah keluar banyak keringat atau belum. Karena kalau sudah keluar banyak keringat, menurut ibu saya itu tanda demam saya sudah turun dan keadaan membaik.
Namun, kira-kira kenapa ya kalau demam itu harus keluar banyak keringat?
Ternyata melansir dari Hellosehat.com, keluar keringatnya merupakan salah satu respon alami tubuh jika demam. Gunanya agar suhu tubuh yang terlalu tinggi itu turun. Sistem saraflah yang mengirimkan pesan ke kelanjar keringat untuk mengeluarkan keringat agar sejuk dan panas segera reda.
Di sisi lain, keluarnya keringat saat demam berguna untuk melindungi tubuh dari gejala heat stroke alias sengatan panas, yang bisa terjadi ketika suhu tubuh mencapai 40 derajat celcius atau lebih. Kalau terjadi demikian, suhu tubuh akan sangat panas dan butuh bantuan medis darurat.
Agar tubuh berkeringat saat demam, ada beberapa cara alami nih yang bisa kamu lakukan. Sebagai contoh bisa dengan berendam air hangat. Uap air panas bisa membuat tubuh berkeringat dan menurunkan suhu dengan bertahap. Jika flu jika, berendam air hangat efektif juga untuk melegakan hidung tersumbat.
Kemudian kamu juga bisa melakukan olahraga. Demam bukan berarti kamu tiduran sepanjang hari. Kalau bisa olahraga aja, sebab ini efektif untuk tubuh berkeringat dan tingkatkan imun tubuh. Namun mengingat tubuh sedang tidak fit, jangan olahraga berat, yang ringan-ringan saja. Ketahui batas kemampuanmu!
Terakhir kamu bisa makan yang hangat-hangat nih, misalnya sup hangat, terlebih ada rasa pedasnya. Sebab pedas pada cabai ada kandungan capsaicin yang bisa mengirim sinyal ke otak bahwa tubuh sudah panas. Sehingga tubuh pun mengeluarkan keringat dan suhu tubuh pun bisa menurun, sehingga demam reda.
Itulah alasan kenapa keluar keringat itu penting saat demam dan beberapa cara mengeluarkan keringat secara alami. Namun ingat, ketahuo batasmu ya, jangan berlebihan!
Semoga bermanfaat!