Kalau Jadi Istri, Jangan Mau Tinggal sama Ibu Mertua!

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Sabtu, 14 Maret 2020 13:54
Kalau Jadi Istri, Jangan Mau Tinggal sama Ibu Mertua!
Mendingan juga ngontrak, ya kan…

Pernikahan adalah langkah kehidupan selanjutnya yang sangat diidam-idamkan oleh setiap pasangan. Biasanya, kebanyakan pasangan yang sudah menikah memutuskan untuk tinggal terpisah dengan kedua orang tuanya. Entah karena nggak mau lagi membebani mereka, atau karena faktor kenyamanan.

Tapi, kita nggak bias memungkiri juga bahwa masih ada yang tinggal bermasa orang tua, meskipun mereka sudah menikah. Biasanya, istri yang ikut tinggal bersama suami. Artinya, selain bersama suami, istri juga tinggal satu atap bersama sang bapak dan ibu mertua.

Namun, gimana kalau beberapa penelitian memberi tahu kita, bahwa tinggal bersama mertua alias orang tua sang suami itu nggak baik untuk kesehatan untuk sang istri?

1 dari 3 halaman

Sebuah artikel dari The New York Times melansir sebelumnya bahwa di Jepang, wanita yang sudah menikah dan tinggal bersama dengan orang tua sang suami (baca: mertua) punya risiko tiga kali lebih tinggi terkena serangan jantung, jika dibandingkan mereka yang tinggal terpisah dengan orang tua atau mertua.

Pernyataan tersebut ternyata berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard School of Public Health dan diterbitkan di jurnal Heart.

Dr. Ichiro, salah satu peneliti di penelitian tersebut, mengungkapkan bahwa penelitiannya itu adalah penelitian pertama dan ternyata kehidupan tradisional di Jepang itu (baca: wanita hidup bersama mertua) itu berbahaya untuk kesehatan wanita.

Selama lebih dari 10 tahun, para peneliti mengikuti perkembangan 91,000 pria dan wanita Jepang yang telah hidup berumah tangga. Pada akhir penelitian, mereka menemukan wanita yang tinggal bersama mertua memiliki tiga kali kemungkinan penyakit jantung. Kalau melansir dari Daillymail.uk,  hal ini dikarenakan mertua memperlakukan sang menantu (wanita) seperti halnya anak perempuannya. Penyakit jantung disebabkan karena tekanan darah yang tinggi dan juga bahkan diabetes.

2 dari 3 halaman

Nggak berhenti sampai disitu, wanita yang tinggal bersama mertua juga ternyata kemungkinan berpengaruh buruk pada kesuburan mereka. Dilansir dari Medical News Today, sebuah penelitian yang diterbitkan di Journal Royal Society Open Science, mengungkapkan bahwa wanita yang tinggal bersama satu atap dengan ibu mertua bisa menyebabkan kesusahan memiliki banyak anak.

Penelitian tersebut dilakukan oleh para peneliti dari Department of Anthropology di University of Vienna in Austria yang bernama Susanne Huber, Patricia Zahourek, dan Martin Fieder. Mereka meneliti efek seorang wanita yang sudah menikah jika tinggal bersama ibu mertua atau ibu sang suami. Mereka mengumpulkan data catatan medis lebih dari 2,5 juta wanita di usia reproduktif (15-34 tahun) dari 14 negara yang berbeda.

Hasilnya kecuali Irak, para wanita dari 13 negara yang mereka teliti cenderung memiliki anak yang sedikit ketika mereka tinggal bersama ibu mertuanya daripada mereka para wanita yang hanya tinggal bersama pasangannya.

3 dari 3 halaman

Meski penelitian yang menyebabkan penyakit jantung hanya dilakukan di Jepang, nggak ada salahnya kamu menimbang lebih jauh lagi jika sebelumnya berpikir untuk tinggal bersama mertua. Belum juga penelitian yang mengungkapkan berpengaruh buruk terhadap kesuburan. Kalau kata sebagian orang yang sudah menikah, walau masih belum mampu beli rumah sendiri (misalnya), lebih baik ngontrak dulu…

Eh nggak tahu deng. Kalau kamu gimana? Sharing di kolom komentar, dong!

Beri Komentar