©medicalnewstoday.com
Cacar atau varicella zoster adalah salah satu penyakit yang sering dialami oleh anak-anak. Kalau udah terkena viru ini, tubuh akan terasa demam, pusing, lemas, nyeri tenggorokan, ruam merah, dan yang paling terlihat adalah munculnya gelembung-gelembung air. Penularannya juga terbilang cukup mudah, karena bisa dari udara, pakaian, hingga sentuhan.
Karena penyakit ini sering dialami anak-anak, banyak yang berpendapat jika penyakit ini hanya akan dialami sekali seumur hidup. Kalau udah mengalami saat kecil, nggak akan lagi tuh kena cacar kalau udah dewasa. Kata siapa tuh?
Dilansir dari nhs.uk, ternyata hal ini cuma mitos lho. Nyatanya orang dewasa masih bisa mengalami sakit cacar. Kok bisa?
Ketika pertama kali mengalami cacar, virus dari penyakit ini nggak sepenuhnya pergi dari tubuh kita. Masih ada sisa-sisa virus yang bertahan dan tertidur di tubuh selamanya.
Nah, suatu waktu ketika tubuh sedang nggak fit dan kita berada disekitar orang terkena virus ini. Hal ini dapat memicu virus cacar yang ada di tubuh kita untuk bangun dan menyerang tubuh kita lagi. Dalam medis, mengalami cacar untuk kedua kalinya disebut herpes zoster.
Udah gitu, cacar air pada orang dewasa juga lebih menular. Karena cacar pada orang dewasa dapat menular sebelum ruam dan bintik-bintik muncul.
Jadi cacar itu nggak cuma dialami sekali seumur hidup ya, ketika udah dewasa pun kita masih berpeluang untuk mengalami cacar lagi. Kalau ada yang sakit cacar, sebaiknya segera menjauh dari sekitarnya ya.
Sakit cacar bisa dialamin lebih dari sekali seumur hidup, tapi jangan ah, ngalaminnya cukup sekali aja dalam hidup. Nggak enak banget!
Baca juga yuk: 10 Cara Menghilangkan Bekas Cacar Air yang Bopeng, sudah Lama dan Menghitam
