© Regionalonehealth.org
Sudah banyak yang bilang, minum air putih sebanyak-banyaknya, maka kamu akan senantiasa sehat sentosa. Mencegah infeksi saluran kemih, mencerahkan kulit, melancarkan pencernaan, dan lain-lain. Katanya minimal minumlah 8 gelas perhari, lebih malah lebih baik. Hmm, tapi benarkah demikian?
Melansir dari Yourtango.com, hal ini tidaklah benar. Pernyataan ini bukanlah perkataan yanng asal ceplas-ceplos aja, tapi berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan di British Medical Journal, yang dilakukan oleh dokter Margaret McCartney, seorang dokter umum di Glasgow, Scotlandia.
Ternyata, minum terlalu banyak air untuk tubuh bisa memberikan efek yang buruk, sebut saja hiponatremia, kondisi natrium darah rendah yang umm terjadi pada pelari maraton.
McCartney memberikan penjelasan yang simpel tapi sangat masuk akal dan mudah dipahami. " Jika kamu minum berlebihan, dan rasa nggak nyaman (karena berlebihan), ginjalmu juga dipaksa untuk bekerja sangat, sangat keras," katanya.
Begini. Air yang kamu minum itu keluar dengan berbagai macam cara. Entah dari keringat, kencing, atau bahkan sampai membuang napas. Emang minum air itu penting untuk menjaga cairan yang keluar dari tubuh kita. Tapi kalau berlebihan itu kamu bisa terkena keracunan air atai water intoxication. Jika dalam waktu singkat kamu sudah berlebihan minum air, ginjal bisa kewalahan untuk membuangnya cukup cepat.
Kalau udah 'keracunan air', lalu apa yang akan terjadi pada tubuhmu? Kamu bisa-bisa sakit kepala, kelelehan, mual, muntah, sering kencing, bahkan diorientasi mental. Bahkna seseorang yang ikut kontes minum air atau atlet yang keliru menghidrasi diri mereka saat latihan bisa meninggal.
Untuk itu, minumlah secukupnya, jangan berlebihan. Pepatah bijak pernah mengatakan bahwa sesuatu yang berlebihan itu nggak baik, bahkan minum air pun. Cukup minum air sampai kamu nggak merasa haus saja, pokoknya ketika kencing nggak berwarna kuning berarti konsumsi airmu itu sudah cukup.