© Cityofferndale.org
Penyakit malaria pada munusia disebabkan oleh parasit bernama plasmodium yang sebarkan oleh nyamuk Anopheles betina melalui gigitannya.
Saat gigitan nyamuk Anopheles betina menyebar ke tubuh manusia, organ hati akan menginfeksi sel darah merah yang pada akhirnya akan menyebabkan malaria.
Sebagaimana dilansir dari laman CDC, nyamuk Anopheles penyebab malaria memiliki 430 spesies. Namun hanya 30-40 yang dapat menularkan malaria, dan berikut cirinya yang perlu diketahui:
- Memiliki tiga bagian tubuh, yakni kepala, thorax atau rangka dada, dan abdomen atau perut, yang memiliki fungsi berbeda.
- Memiliki panjang palp, atau organ di antara antena yang memiliki fungsi untuk mencium bau, yang sama dengan panjang belalai atau proboscis.
- Memiliki sisik berwarna hitam dan putih di bagian sayap.
- Memiliki posisi badan menukik sekitar 45 derajat dengan bagian kepala yang lebih rendah dari posisi abdomen.
Nyamuk Anopheles hanya akan menggigit manusia dan hewan, seperti lembu.
Tempat Berkembang Biak dan Penyebaran
Nyamuk Anopheles penyebab malaria biasanya tinggal di air bersih yang belum terpapar polusi.
Pada umumnya, nyamuk Anopheles berkembang biak di air terbuka dengan vegetasi, seperti sawah, rawa-rawa, hutan mangrove, sungai, hingga genangan air sisa hujan.
Kapan Nyamuk Anopheles Mulai Mengelilingi Manusia?
Pada umumnya, nyamuk Anopheles mulai memasuki rumah sekitar pukul 5 sore dan 9.30 malam, serta di pagi hari.
Sementara untuk waktu menggigitnya, nyamuk Anopheles biasanya dimulai dari senja. Nyamuk Anopheles mulai aktif menggigit manusia adalah antara tengah malam dan pagi hari.