© Shutterstock
Banyak sekali kejadian dalam kehidupan yang membuat seseorang menjadi galau, bahkan melow sepanjang hari. Bisa karena putus cinta, kehilangan seseorang, dan lain sebagainya. Dan untuk mengatasinya, setiap orang mempunyai caranya sendiri-sendiri.
Namun, kebanyakan orang ketika lagi dalam keadaan galau, malah sering waktu mendengarkan lagu sedih. Itu nggak bikin sendih, bukannya harusnya dengarin lagu yang senang-senang? Kenapa ya?
Ternyata, melansir dari Theverge.com, orang-orang galau atau depresi cenderung mendengarkan lagu sedih karena bisa membuat perasaan mereka lebih baik. Hal ini berdasarkan hasil penelitian terbaru yang dipublikasikan di Journal Emotion yang mencoba meneliti ulang penelitian sebelumnya pada tahun 2015 yang menemukan bahwa orang-orang depresi cenderung mendengarkan lagu sedih.
Penelitian tersebut meneliti 76 mahasiswi di University of South Florida, di mana setengah dari mereka terdiagnosa mempunyai depresi. Mereka diminta untuk mendengarkan beberapa lagu klasik, ada yang lagu senang dan sedih. Ternyata hasilnya sama seperti penelitian di tahun 2015, bahwa orang-orang yang depresi cenderung besar lebih memilih lagu sedih daripada lagu senang.
Para peneliti pun meminta mereka untuk melakukan hal sama, namun mereka juga diminta untuk mendeskripsikan perasaan mereka setelah mendengarkan lagu. Hasilnya, orang-orang depresi masih memilih lagu sedih dan mengakui bahwa mereka menjadi merasa lebih baik.
" Mereka sebenarnya merasa lebih baik setelah mendengarkan lagu sedih jika dibandingkan keadaan mereka sebelumnya," ungkap co-author Jonathan Rottenberg.
Namun, itu masih kesimpulan dan asumsi secara garis besarnya saja. Sebab, penelitian ini bisa dibilang masih kecil dan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
Hmm, kalau kalian gimana? Kalau lagi galau beneran dengarin lagu sedih? Terus gimana, merasa baikan? Sharing dong di kolom komentar~