Lansia Olahraga Angkat Beban, Aman Gak Sih?

Ternyata, melansir dari Merdeka.com, para dokter malah menyarankan sebaliknya yaitu untuk melakukan angkat beban. Sebab, pada dasarnya angkat beban itu tak hanya untuk membentuk otot agar terlihat cowok banget, namun juga untuk mempertahankan keberadaan otot-otot tubuh.

Sementara untuk lansia, mempertahankan otot-otot tubuh itu penting banget. Sebab, setelah usia 40 tahun, satu persen otot akan hilang setiap tahun. Untuk itu, angkat beban sangat disarankan. Namun tetap tak boleh dilakukan sembarangan, begitu penjelasan Dr. Henry Suhendra SpOT, dokter Ortopedi di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk.

" Karena latihan beban ini tidak boleh sembarangan. Sementara mungkin saya akan katakan, cobalah cari personal trainer yang mengerti."

Henry menjelaskan, cara kerja angkat beban terhadap lansia sebenarnya sama saja. Hanya saja harus lebih hati-hati. Oleh karena itu, diusahakan untuk memulainya dari yang paling ringan dulu. Lalu seiring berjalannya waktu, bebannya baru bisa ditambah sedikit demi sedikit.

“ Karena perbedaannya sebeneranya ... Cara latihannya sama, cuma terhadap orang tua ini kita lebih hati-hati, beban lebih ringan dan semua beban itutentu dimulai dengan yang ringan sekali dulu bahkan kalau perlu hanya pakai berat badan kita, tidak pakai besi dulu, kemudian bertahap dinaikkan karena tetap prinsip olahraga beban berlaku walaupun di orang tua yaitu progressive overload karena di otot ada mekanisme adaptasi yang luar biasa," jelasnya.

" “ Jadi kalau kita tetap sama bebannya nanti bukannya bertambah, tapi otot malah susut. Makanya harus betul-betul diawasi,” lanjutnya.

Wah, jadi angkat beban untuk lansia justru malah dianjurkan gaes, agar massa otot tetap bertahan. Namun harus dimulai dengan yang ringan dulu ya!