© Shutterstock
Olahraga merupakan hal yang begitu penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Meski demikian, seiring bertambahnya usia, fungsi organ tubuh semakin berkurang, bukan?
Mengenai hal yang ini, banyak yang mengatakan bahwa lansia tidak seharusnya olahraga. Istrahat yang banyak, tidak boleh capek-capek, dan sebagainya.
Namun, benarkah demikian?
Ternyata merangkum dari Health.kompas.com, hal tersebut tidaklah benar. Lansia justru butuh olahraga. Jarang gerak, berdasarkan penelitian, justru tidak bagus untuk usia 50 tahun keatas. Selain kehilangna kemandirian, kehilangan keseimbangan juga.
Selain itu, manfaat lansia berolahraga adalah membantu kekuatan agar orangtua pun terlihat lebih mudah dan aktif. Risiko penyakit yang biasa diderita lansia pun akan berkurang, sebut saja kanker kolon, diabetes, hipertensi, demensia, dan penyakit jantung.
Dengan oolahraga, kekuatan dan stamina juga bertambah. Hal tersebut pun bisa mencegah berkurangnya kekuatan tulang dan juga meningkatkan keseimbangan sehingga menurunkan risiko jatuh. Meski demikian, jenis olahraga yang dipilih harus cermat menyesuaikan kondisi tubuh, misalnya saja senam.
Banyak juga yang mengatakan sudah terlambat untuk memulai olahraga jika sudah lansia. Tidak, tidak ada terlambat. Olahraga bisa diperuntukkan untuk semua umur. Seseorang bisa memulainya kapan saja asal niat.
Jadi, kesimpulannya lansia masih perlu untuk melakukan olahraga. Namun, pilih jenis olahraga yang tepat, ya!
