© Shutterstock
Mengunyahnya permen karet sampai rasanya habis dan meniupnya juga memberikan kesenangan tersendiri. Selain itu, banyak yang mengatakan mengunyah permen karet juga memiliki sejumlah manfaat, terutama bagi kesehatan gigi dan mulut.
Benarkah demikian?
Selama ini, kita hanya tahu bahwa permen karet tidak memiliki gizi seperti makanan sehat lain. Tapi ternyata, ada sejumlah manfaat kesehatan dari kebiasaan mengunyah permen karet lho!
Melansir WebMD, mengunyah permen karet meningkatkan produksi air liur sehingga menetralkan asam di bagian kerongkongan.
Di samping itu, untuk kamu yang lagi diet, boleh banget coba mengunyah permen karet. Hal ini karena permen karet manis dan rendah kalori, sehingga memberikan kita rasa manis tanpa merusak diet.
Manfaat lain permen karet antara lain:
Makan permen karet juga memiliki dampak positif bagi kesehatan gigi dan mulut. Secara spesifik, permen karet bisa menurunkan risiko gigi berlubang.
Melansir Oral Health Foundation, mengunyah permen karet setelah makan bisa merangsang produksi saliva atau air liur. Nah, air liur ini akan membantu membersihkan mulut dari zat gula berbahaya dan sisa makanan.
Karena jumlah air liur meningkat, maka asam yang dihasilkan oleh bakteri gigi saat menggilas makanan bisa dinetralkan. Sebab, jika tidak dihilangkan, asam tadi bisa merusak gigi dan menyebabkan bau mulut.
Selain itu, air liur yang diproduksi karena makan permen karet juga menghasilkan sejumlah mineral. Zat tersebut nantinya akan membantu memperkuat email gigi, sehingga gigimu tidak mudah berlubang.
Meski banyak mendatangkan manfaat, tapi kamu harus tetap bijak dalam memilih permen karet yang akan dikonsumsi. Melansir Healthline, untuk mendapatkan manfaatnya, permen karet yang kamu pilih haruslah yang bebas gula.
Kalau memungkinkan, pastikan permen yang dikonsumsi punya label dari ikatan atau asosiasi dokter gigi. Sebagai contoh, di Amerika Serikat ada beberapa permen karet yang di kemasannya terdapat label dari American Dental Association (ADA).
Beberapa jenis permen karet mengandung pemanis (seperti aspartam, sorbitol, atau xylitol). Zat-zat tersebut berisiko lebih kecil merusak gigi dan tidak memperparah lubang gigi.
Apa pun manfaatnya, mengunyah permen karet tidak dapat menggantikan peran sikat gigi dan pasta gigi dalam membersihkan gigi. Oleh itu, direkomendasikan untuk menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluorida setidaknya dua kali sehari.
Semoga informasi ini bermanfaat ya!