©healthline.com
Sakit mata memang penyakit yang memiliki banyak mitos. Salah satunya adalah mitos kalau melihat mata orang yang sedang sakit mata, maka kita bisa tertular.
Mitos ini bikin kita jadi parno sendiri kalau ada orang disekitar kita yang sakit mata. Yah gimana enggak, kan gamau ketularan sakit mata juga. Hiks.
Tapi tunggu dulu, kamu tau nggak sih kenapa kita bisa sakit mata?
Sakit mata biasanya di awali dengan gejala mata merah. Hal ini biasa disebut dengan konjungtivitas, yaitu sebuah kondisi ketika adanya peradangan ataupun infeksi pada membran transparan yang melapisi kelopak mata dan menutupi bagian bola mata. Hal ini yang menyebabkan peradangan pada pembuluh darah konjungtiva, maka mata akan jadi kemerahan.
Dilansir dari livescience.com, gejala yang ditimbulkan dari sakit mata ini biasanya adalah mata yang kemerahan, keluarnya cairan tebal berwarna kuning kehijauan, juga dapat disertai dengan batuk, pilek, sakit tenggorokan dan demam.
Nah, infeksi mata ini bisa disebabkan karena banyak hal. Misalnya seperti virus, bakteri hingga masuknya zat-zat asing ke dalam mata. Karena itu jangan biasanya menyentuh mata dalam keadaan tangan yang nggak bersih.
Nggak, sakit mata yang menular lewat tatapan itu nyatanya hanyalah mitos.
Selain karena sentuhan tangan yang kotor. Sakit mata juga bisa disebabkan karena berbagi barang pribadi dengan orang lain, misalnya seperti makeup atau handuk.
Selain itu kebersihan alat bantu pengelihatan seperti kaca mata, soft lens dan kacamata saat berenang juga penting lho.
Jadi nggak perlu takut lagi ya menatap teman yang sedang sakit mata, karena jika nggak melakukan kontak sentuhan secara langsung, kamu nggak akan tertular kok.
