© Wexnermedical.osu.edu
Natal sangatlah identik dengan pohon natalnya. Pohon ini biasanya berbentuk segitiga mengerucut dengan lancip di ujung atasnya. Pohon ini biasanya dihias sedemikian rupa entah itu dengan lampu kerlap-kerlip dan aksesoris lainnya, agar perayaan natal semakin indah dan meriah.
Tapi tahukah, seperti yang telah kami lansir dari Boldsky (28/01) bahwa saat merayakan natal dengan pohon natal tersebut, terdapat sebuah fenomena yang disebut dengan Sindrom Pohon Natal atau biasa disebut denggan Christmas Tree Syndrom (CTS).
CTS pada dasarnya merupakan reaksi elergi yang disebabkan oleh jamur pada pohon natal. Jadi ketika pohon natal dibawa ke rumah, jamur akan berkembang berkembang biak karena lingkungan rumah yang hangat. Meskin hanya setahun sekali, tapi alergi yang ditimbulkan bisa serius.
Jamur yang bertanggung jawab terhadap Sindrom Pohon Natal (CTS) adalah Aspergillus, Alternaria, Cladosporium, dan Penicillium. Mereka nggak merusak pohon natal sama sekali. Tapi, ketika dibiarkan di dalam rumah yang kondisinya hangat dan lembab, jamur-jamur tersebut menjadi berkembang biak dengan cepat. Akibatnya, hal ini akan berdampak buruk pada tubuh apalagi jika ada anggota keluarga yang memiliki sistem imun yang lemah.
Gejala Sindrom Pohon Natal nggak jauh berbeda dengan flu, demam, atau alergi lainnya.
Namun, gejala umum sindrom pohon natal bisa berupa hidung gatal, batuk yang berkelanjutan, berairnya mata, hidung ingusan, dada sakit, dan ruam pada kulit.
Lalu, bagaimana kita bisa mencegah adanya Sindrom Pohon Natal?
Pertama, kamu bisa menghindari pohon natal asli untuk merayakan alias pohon buatan.
Kedua, jika kamu tetap ngotot memakai pohon natal asli, kamu harus membersihkannya dengan benar, dan menunggunya sampai kering baru dimasukan ke dalam rumah.
Ketiga, pohon natal sebaiknya diletakkan pada bagian sudut rumah yang dingin agar jamur nggak mudah berkembang biak.
Keempat, semprotkan obat jemur pada pohon natal agar alergen berbahaya terbunuh
Kelima, pasangkan pembersih udara di ruangan yang sama kamu meletakan pohon natal.
Keenam, hindari meletakan pohon natal lebih dari 4-7 hari.
Ketujuh, jika sebelumnya kamu sudah mempunyai asma atau alergi lainnya, persiapkan inhaler untuk berjaga-jaga.
Nah, itulah yang dapat kami bagikan mengenai Sindrom Pohon Natal mulai dari penyebab, gejala, dan pencegahannya. Semoga bermanfaat!
