© 2021 Shutterstock.com
Penyakit pada sistem repoduksi yang disebabkan jamur umumnya terjadi karena pertumbuhan jamur berlebih sebab kondisi lingkungan yang memungkinkan, bukan karena hubungan seksual yang tidak aman. Sebenarnya beberapa jamur bisa tumbuh di area genital. Tak ada penyebab pasti mengapa jumlahnya kemudian meningkat dan berkembang menjadi penyakit pada sistem reproduksi yang disebbakan jamur, hanya saja ada beberapa faktor risikonya antara lain:
Pada wanita:
Pada pria
Penyakit pada sistem reproduksi yang disebabkan oleh jamur memang tak sebanyak bila disebabkan karena virus atau bakteri. Sebagian penularannya juga bukan karena hubungan seksual tanpa pengaman, melainkan karena faktor kebersihan dan yang lainnya.
Sebenarnya cuman satu jamur patogen utama yang mempengaruhi sistem urogenital yakni candida. Ini adlaj genus jamur yang bisa hidup dalam bentuk ragi atau sebagai jamur multiseluler. Tapi candida hanya menyebabkan penyakit pada saluran reproduksi wanita dalam kondisi yang membahayakan pertahanan inang.
Adalah penyakit pada sistem reproduksi yang disebabkan oleh jamur. Sebenarnya pada wanita sehat, jamur ini berada di vagina dalam jumlah yang kecil. Hanya saja kadang beberapa hal menyebabkan jumlahnya bertambah
Mengapa ini bisa terjadi? Biasanya karena penggunaan pakaian ketat, obesitas parah, cuaca hangat, stres, antibiotik, pil KB, kehamilan, diabetes, dan steroid semuanya dapat menyebabkan peningkatan jumlah jamur. Tenang ini, inefksi ini bukan tertular lewat hubungan seksual kok.
Pengobatan penyakit pada sistem reproduksi yang disebabkan jamur ini dilakukan dengan krim atau obat antijamur. Obat tersebut emmang dijual secara bebas, namun penggunaannya harus tetap dalam pengawasan ya!
Balanitis adalah inflamasi yang ditandai dengan pembengkakan dan iritasi di kepala penis pria yang nggak disunat. Balanitis merupakan penyakit pada sistem reproduksi yang disebakan jamur, meski bisa juga karena infeks bakteri atau virus. Kondisi ini nggak menular.
Dan menurut laman Clinic Cleveland, diperkirakan sekitar 10% pria mengalami kondisi ini selama hidup mereka.
Balanitis diklasifikasikan menjadi tiga jenis:
Adalah jenis balanitis yang paling umu, biasanya menyerang pria paruh baya yang nggak disunat. kondisi ini menyebabkan peradangan berwarna merah pada kelapa penis.
Jadi pada pria yang tidak disunat nih, kulup yang hangat dan lembab adalah tempat yang ideal buat bakteri dan jamur berkembang biak. Dan ini bsia menimpa pria di umur berapa saja, namun risiko terbesarnya jatuh pada kelompok berikut:
Gejala penyakit pada sistem reproduksi yang disebabkan jamur atau bakteri ini diantaranya:
Jenis balanitis ini disebabkan oleh artritis reaktif, sejenis radang sendi yang berkembang sebagai respons terhadap infeksi di dalam tubuh. Nggak hanya peradangan dan kemerahan, circinate balanitis menyebabkan lesi kecil (luka) di kepala penis.
Merupakan jenis balanitis yang sangat jarang dan umumnya menyerang pria dia atas umur 60 tahun. Gejalanya berupa kutil bersisik pada kelenjar.
Penyakit pada sistem repoduksi yang disebabkan jamur umumnya terjadi karena pertumbuhan jamur berlebih sebab kondisi lingkungan yang memungkinkan, bukan karena hubungan seksual yang tidak aman.