© Kiwaradio
Ada banyak hal yang bisa jadi penyebab kaki pecah-pecah. Pasti nggak mau dong girls, kalau kaki pecah-pecah? Selain menghilangkan keindahan kaki, rasanya juga sakit dibuat berdiri atau berjalan.
Telapak kaki atau tumit yang pecah-pecah ini bisa dikarenakan berbagai macam hal. Bisa dari aktivitas sehari-hari sampai penyakit tertentu. Disimak yuk ulasan di bawah ini!
Hal-hal sepele ini mungkin sering kita abaikan. Padahal bisa menjadi penyebab telapak dan tumit kaki pecah-pecah loh!
1. Sering berjalan tanpa alas kaki menjadi penyebab kaki pecah-pecah yang utama. Hal ini dikarenakan gesekan kulit kaki dengan benda-benda keras.
2. Menggunakan alas kaki yang tidak pas. Misalnya memakai sepatu yang kekecilan dan terasa tidak nyaman di kaki.
3. Terlalu sering berdiri dengan waktu yang cukup lama.
4. Terlalu lama mandi dan menggunakan sabun yang bahannya bersifat iritatif. Terdengar hal biasa saja ya, padahal bisa memberi efek kaki pecah-pecah.
Selain itu ada juga beberapa jenis penyakit yang bisa membuat kaki jadi pecah-pecah, antara lain:
1. Diabetes dan hipotiroidisme.
2. Kaki kapalan, karena nantinya bisa pecah-pecah.
3. Penyakit kulit, misalnya psoriasis, dermatitis atopik dan infeksi jamur.
4. Mengalami obesitas.
5. Mengalami malnutrisi atau kekurangan nutrisi tertentu, yaitu vitamin A dan lemak. Menurut Fix Cracked Heels, kekurangan zync, vitamin A, C, E, B3, omega-3 dan asam lemak menyebabkan telapak kaki pecah-pecah.
6. Kekurangan mineral juga membuat bagian kaki terutama tumit mengering.
7. Merokok salah satu gaya hidup sehat yang bisa berpengaruh pada kulit, termasuk di bagian kaki.
8. Nggak hanya rokok, tapi kebiasaan minum alkohol juga memiliki risiko tinggi menyebabkan telapak kaki jadi pecah-pecah.
9. Usia, biasanya risiko lebih tinggi mengalami kaki pecah-pecah terjadi pada yang sudah berusia lanjut.
Kalau tadi beberapa faktor yang menyebabkan telapak kaki pecah-pecah, beberapa faktor di bawah ini bisa menjadi penyebab tumit kaki pecah-pecah, yaitu:
Kamu sering pakai alas kaki yang tertutup nggak nih, seperti sepatu misalnya? Nah keringat yang ada di sekitar tumit jadi menguap sehingga kulit di area sekitar terus basah.
Kelembapan inilah yang memicu perkembangan kapalan atau kalus. Jika terus menebal bisa menyebabkan tumit kaki menjadi pecah-pecah.
Selain lembab karena penggunaan alas kaki tertutup, berada di kondisi yang lembab atau terlalu lama terpapar air juga bisa membuat tumit pecah-pecah. Misalnya seperti mencuci pakaian. Kamu bisa mengatasinya dnegan memakai sepatu bot saat mencuci.
Siapa nih yang suka mandi pakai air panas atau air hangat? Memang sih air hangat dipercaya bisa membuat otot tubuh rileks. Tapi kalau terlalu sering juga nggak baik karena air panas bisa mengikis kelembapan kulit.
Itulah beberapa penyebab kaki pecah-pecah yang bisa kamu hindari. Selain itu kamu juga bisa membiasakan perbanyak minum air putih dan mengonsumsi makanan kaya akan nutrisi.