© Honestdoc.com
Menggertakan gigi saat tidur biasa juga disebut bruxism merupakan salah satu gangguan pada tidur. Karena sedang tidur, hal ini memang dilakukan secara tak sadar. Orang-orang yang memiliki gangguan ini, biasanya diikuti dengan gangguan tidur lainnya seperti mengorok.
Dilansir dari ChannelNewsAsia, sebanyak 38% orang yang mengalami ini dilaporkan juga tengah mengalami depresi. Akibatnya mereka kerap mengelluhkan adanya rasa nyeri pada persendiran rahang lantaran mengalami hal ini.
Menurut Dokter Chua Ea Kiam, konsultan senior di Unit Prostodontik Departemen Kedokteran Gigi Restoratif di National Dental Centre Singapura menjelaskan jika stress memang salah satu penyebab seseorang mengalami gangguan ini, namun ini bukanlah satu-satunya penyebab. "Saya juga melihat kondisi psikologis lain dalam beberapa kasus yang bisa mengakibatkan seseorang secara aktif melakukan bruxism," jelas Kiam.
Dampak buruk yang bisa diakibatkan dari gangguan ini adalah sebagai berikut.
Tips 1
Sebelum pergi tidur, kamu dapat mengompres dengan air hangat daerah rahang sebanyak dua kali.
Tips 2
Makanlah permen karet. Ini akan membuat otot-otot rahang melakukan latihan. Sehingga bisa mengurangi kemungkinan beradunya gigi.
Tips 3
Pastikan seluruh tubuh rileks sebelum tidur. Hal ini dapat mengurangi kemungkinan gigi beradu saat tidur.
Tips 4
Stres jadi salah satu faktor meningkatnya gemertakan di gigi. Oleh karena itu, cari cara untuk mengurangi stres atau pikiran berlebih sebelum tidur.
Tips 5
Pijat bagian rahang. Hal ini dapat melepaskan ketegangan di daerah tersebut. Dengan begitu tak ada lagi gigi beradu.
Tips 6
Hindari minum dan merokok. Karena itu memperburuk masalah. Juga coba hindari konsumsi cokelat.
Tips 7
Konsumsi buah-buahan, dan sayuran yang memasok kalsium, magnesium, dan vitamin C. Anda juga perlu beberapa vitamin dan mineral untuk aktivitas otot yang sehat.
Tips 8
Baca buku sebelum tidur juga bisa membantumu untuk merilekskan sedikit pikiran, dan itu dapat membantu tertidur pulas.
Nah itu dia hal-hal yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi gemertakkan yang terjadi saat tidur. Meski ini nggak terlalu mengganggu, tapi tentu saja jika kamu tidur dengan seseorang, hal ini akan membuatnya terganggu.
