© Shutterstock
Sejak kecil, kita sering banget dilarang-larang oleh orangtua bahwa jangan sering makan makanan manis, sebab nanti giginya bisa berlubang. Meski tidak tah kebenarannya gimana, kita pun patuh terhadap larangan tersebut. Namun, apakah benar demikian?
Ternyata melansir dari Hellosehat.com, pernyataan makanan manis bisa bikin gigi berlubang tidak sepenuhnya benar. Sebab penyebab gigi berlubang itu sebenarnya adalah bakteri, Diazen!
Jadi, bakteri tersebut menggerogoti sisa-sisa karbohidrat di gigi kita, termasuk makanan manis yang dimakan. Sebab makanan manis itu terbuat dari gula, dan gula termasuk karbohidrat. Karbohidrat ini dicerna bercampur asam yang tercampur dalam ludah, sehingga bisa membentuk plak gigi.
Plak inilah yang bisa jadi penyebab gigi berlubang, bukan makanan manisnya. Plak gigi ini jika tidak dibersihkan akan menggerogoti gigi bagian luar, enamel, sehingga jadi membuat lubang kecil di permukaan gigi.
Sementara lubang gigi yang kecil tersebut jika tidak ditangani akan semakin melebar. Lama-lama, tidak hanya menyerang lapisan luar saja, tapi juga bisa menggerogoti bagian tengah (dentin) sampai lapisan ketiga, pulp.
Ketika lubang sudah mencapai bagian pulp, rasanya bakal nyeri luar biasa karena sudah menyerang pembuluh darah dan saraf. Jadi yang perlu dilakukan bukanlah menghindari makanan manis, melainkan menyikat gigi secara teratur dan menyeluruh.
Semoga bermanfaat!