© Shutterstock/showcake
Siapa yang nggak tahu kol? Sayuran ini bisa kita temukan dalam setiap masakan. Mulai dari tumis, sup, oseng, dan lain sebagainya. Sebutan lain untuk kol adalah kubis, FYI aja sih kalau aja kamu belum tahu.
Selain enak untuk mejadi santapan sehari-hari, kol ternyata bagus banget buat kesehatan tubuh. Salah satunya bisa mencegah kanker mematikan, lho! Kamu udah tahu belum?
Dilansir dari Bolsky, kol atau kubis memiliki kandungan sekelompok zat yang disebut dengan glukosinolat, yaitu senyawa yang mengandung belerang. Dengan mengkonsumsi kol, zat tersebut akan menyebar ke seluruh tubuh dan membentuk senyawa aktif bioligis seperti isotiosianat, indoles, nitril, dan tiosianat.
Sementara itu, beberapa penelitian menyebutkan bahwa indoles dan isotiosianat bisa menghentikan perkembangan bermacam jenis kanker, sebut saja kanker kandung kemih, usus besar, payudara, hati, paru-paru dan perut. Dan senyawa itu bisa ditemukan setelah makanan kol.
Penelitian lain juga mengungkapkan bahwa bahwa kandungan senyawa belerang atau sulforaphane pada kol ampuh menghambat enzim berbahaya yang disebut histone deacetylase, yang sangat berpengaruh pada perkembangan sel.
Begitu juga dengan kandungan antioksidannya yang kuat terutama pada kol merah. Antioksidan yang disebut anthocyanin tersebut bisa memperlambat penggandaan sel-sel kanker. Malahan, penelitian yang diterbitkan di European Journal of Nutrition menyebutkan remaja yang sering mengonsumsi kol bisa menurunkan risiko terkenanya kanker payudara hingga 72 persen.
Kalau kamu jarang memakan kol, mungkin sekarang waktunya kamu mulai mengkonsumsi kol. Semoga bermanfaat, ya!
